Find Us On Social Media :

Tanpa Efek Samping, Ini 2 Cara Mudah Bikin Minuman Energi Alami untuk Hilangkan Kelelahan

By Tatik Ariyani, Kamis, 13 September 2018 | 15:30 WIB

Intisari-Online.com - Minuman energi komersial dibuat dengan stimulan tertentu seperti kafein atau taurin, serta gula untuk membantu melawan kelelahan.

Namun, apakah minuman dengan kandungan bahan tersebut baik untuk kesehatan?

Mengonsumsi minuman berenergi tentu memiliki efek samping jika mengonsumsinya dalam jumlah yang berlebih.

Risiko dari minuman energi untuk kesehatan adalah sebagai berikut:

Baca Juga : Cobalah Air Gula Sederhana Ini, Manfaatnya Tak Kalah dengan Minuman Berenergi

- EFSA (Otoritas Keamanan Makanan Eropa) menyimpulkan bahwa minuman energi tidak berbahaya selama dikonsumsi dengan benar.

- Risiko utama dalam dua zat: taurine (yang dapat mempengaruhi otak) dan d-glucoronolactone (mempengaruhi ginjal).

Laporan tersebut menyatakan bahwa risiko itu terjadi ketika mengonsumsinya setiap hari.

Sebaiknya jangan minum lebih dari 125 mL sehari.

- Salah satu masalah utama minuman energi adalah kelebihan kandungan kafein dan kandungan kalori, jauh lebih tinggi daripada minuman bersoda.

Minum kafein secara teratur dapat meningkatkan stimulasi sistem syaraf dan menyebabkan sakit kepala.

- Jika banyak mengonsumsi minuman energi, kita bisa menderita aritmia dan masalah usus.

- Komposisi taurine, ephedrine, guanine, dan arginine dapat menyebabkan masalah koroner dan lainnya.