Mendadak Batalkan Kunjungan Menterinya ke Korut, Trump Salahkan China

Ade Sulaeman

Penulis

Intisari-Online.com -Hubungan Amerika Serikat (AS) dengan Korea Utara kembali renggang.

Presiden AS Donald Trump tiba-tiba membatalkan rencana perjalanan diplomat AS ke Korea Utara pada Jumat (24/8).

Secara terbuka Trump mengakui bahwa upayanya untuk mendesak Korea Utara menjalankan program denuklirisasi telah terhenti sejak pertemuan puncaknya dengan pemimpin Korea Utara Kim Jong Un di Singapura pada 12 Juni 2018 lalu.

Mengutip laporan Reuters, Trump sebagian menyalahkan China soal kurangnya kemajuan pembicaraan denuklirisasi dengan Korea Utara.

Baca juga:Dampak Listrik Mati 9 Bulan, Warga Venezuela Harus Rela Makan Daging Busuk

Trump pun meminta rencana kunjungan Menteri Luar Negeri AS Mike Pompeo ke Pyongyang ditunda sampai setelah AS menyelesaikan perselisihan perdagangan dengan China.

Itu adalah perubahan dramatis yang dilakukan Trump, setelah sebelumnya memuji pertemuan 12 Juni lalu dengan Kim Jong Un sebagai pertemuan yang sukses dan menyatakan ancaman nuklir Korea Utara sudah berakhir.

Tapi Trump masih membuka pintu untuk pertemuan puncak kedua dengan Kim.

"Saya telah meminta Menteri Luar Negeri Mike Pompeo untuk tidak pergi ke Korea Utara, pada saat ini, karena saya merasa kami tidak membuat kemajuan yang cukup soal denuklirisasi di Semenanjung Korea,” tulis Trump di Twitter.

Baca juga:Hanya Ganti Celana Dalam Sebulan Sekali, Gadis Ini Masuk Rumah Sakit

Pernyataan Trump tersebut datang hanya sehari setelah Pompeo mengatakan dia akan kembali mengunjungi Korea Utara dan akan mengajak serta utusan khusus barunya, mantan eksekutif industri otomotif Stephen Biegun.

Negosiasi telah menemui jalan buntu sejak KTT Juni lalu di Singapura.

Pompeo telah mendesak langkah nyata menuju pengabaian senjata nuklir Korea Utara, sementara Korea Utara menuntut Washington membuat konsesi pertamanya sendiri.

Kementerian Luar Negeri China tak terima dengan tudingan Trump.

Baca juga:Heli H-47 Chinook, ‘Pisang Terbang’ yang Masih Ditunggu TNI AD untuk Misi Tempur dan Tangani Bencana Alam

Dalam pernyataannya, Sabtu (25/8), Kementerian Luar Negeri China menyatakan keprihatinan yang serius tentang komentar Trump.

China menyebut komentar Trump yang menyalahkan China sebagai sesuatu yang tidak bertanggung jawab.

China menegaskan akan terus memainkan peran positif untuk denuklirisasi di semenanjung Korea. (Khomarul Hidayat)

Artikel ini sudah tayang di kontan.co.id dengan judul "Mendadak, Trump batalkan kunjungan Menlu AS ke Korut".

Baca juga:Hampir Semua Masuk 10 Besar Dunia! Ini Peringkat Atlet Badminton Indonesia yang Berlaga di Asian Games 2018

Artikel Terkait