Mengharukan, Fotografer Ini Memotret Momen Keluarganya Sebelum Sang Ayah Menyerah pada Kanker

Moh Habib Asyhad

Penulis

Apa yang dilakukan sang ayah terhadap keluarganya ini sungguh mengharukan

Intisari-Online.com – Hampir 20 tahun setelah Ray Burrow menikahi kekasihnya saat SMA, Christy, ayah tiga anak ini bersiap-siap untuk melakukan hal yang paling sulit yang pernah dilakukannya, yaitu mengucapkan selamat tinggal.

Pasangan dari Raeford, North Carolina ini, selalu bersama-sama sejak mereka maish remaja. Tetapi saat Burrow selama tiga tahun ini harus berjuang melawan kanker tenggorokan, ia tahu bahwa waktunya mendekati akhir.

(Baca juga:Foto Jatuh Tanpa Sebab Bisa Menjadi Pertanda Kematian Orang dalam Foto Tersebut, Benarkah?)

Setelah melakukan perawatan kemoterapi, bersamaan dengan terapi dan banyak operasi, Burrow akhirnya memutuskan untuk menghentikan perawatan kanker yang diidapnya, tiga minggu yang lalu.

Ia baru saja masuk ke pusat perawatan rumah sakit.

“Kankernya terlalu agresif dan tubuhnya semakin melemah,” kata Istri Burrow, Christy, mengatakan kepada CBS News.

Kini, Burrow hanya mencoba untuk menikmati setiap menit bersama orang-orang yang dicintainya, bersama istri dan ketiga anaknya, Zaidee, 15, Ava, 13, dan Nathan, 9.

Burrow tahu bahwa ia akan kehilangan tonggak sejarah pada masa depan anak-anaknya, seperti menghadiri upacara kelulusan mereka, menuntun putrinya menyusuri lorong, dan menyerahkan kunci mobil pertama saat ulang tahun ke-16 anak-anaknya.

Seorang fotografer kenalan keluarga ini, Amanda Ward, menelepon Christy, dan mengajukan dirinya untuk memotret keluarga tersebut.

Ia bersama rekannya, Jennifer Williams, dari Southern Friend Photography, memotret keluarga itu tanpa meminta bayaran.

(Baca juga:Ternyata Cara Memegang Setir Mobil Bisa Ungkap Kepribadian, yang Manakah Anda?)

Christy, menyampaikan kepada Ward, bahwa ia ingin anak perempuannya difoto dalam gaun pengantin.

“Saya benar-benar membenci kanker itu, yang akan menyingkirkan Burrow dari anak-anak, membawa pergi memori bahagia kami.”

Akhirnya mereka mengumpulkan semua pakaian yang dibutuhkan untuk pemotretan dan bertemu untuk pemotretan tersebut.

“Saya tahu tidak ada waktu untuk disia-siakan,” kata Christy.

“Saya dan suami telah melakukan segala upaya agar kehidupan anak-anak tetap normal. Jadi saya tahu bahwa ini adalah kesempatan untuk memberi anak-anak kenangan yang harus mereka ingat untuk melewati hari-hari sulit mendatang.”

Anak perempuan mereka, Zaidee, mengenakan gaun yang dipakai ibunya saat menikahi Burrow pada tahun 1997, dan Ava meminjam gaun teman keluarga mereka. Gadis-gadis itu berpose di samping ayah mereka, tersenyum meski sangat pahit.

Williams, sang fotografer, menjelaskan meski sulit untuk memotretnya, tapi Burrow memancarkan kekuatan.

Ia menampakkan rasa humor dan bijaksanannya. Ia senang bercanda. Meski ada saat-saat emosional ketika pemotretan itu.

(Baca juga:Dari “Badak dan Ikan” hingga “Sehabis Cukur”: Inilah Kesalahan Konyol Request Lagu di Radio yang akan Mengocok Perut Kita)

Setelah dipotret dengan anak-anaknya yang memakai gaun pengantin, Burrow mengumpulkan kekuatan untuk berdiri bersama anak laki-lakinya, yang mengenakan toga kelulusan.

Lalu, Burrow menuju ke mobil dan pura-pura menyerahkan kuncinya pada anak-anaknya, sesuatu yang ia harapkan bisa dilakukannya kelak.

Meskipun sulit diterima, Burrow mungkin tidak akan pernah bisa membuat kenangan seperti ini bersama keluarganya.

Christy mengatakan bahwa ini adalah hari istimewa keluarganya yang tidak akan pernah dilupakannya.

“Kita harus menang atas kanker, jangan biarkan ia mengambil sesuatu lagi dari kita,” katanya.

Artikel Terkait