Find Us On Social Media :

Ngerinya Krisis di Venezuela, Harga Daging 9,5 Juta, Popok 8 Juta

By intisari-online, Rabu, 22 Agustus 2018 | 15:37 WIB

Intisari-online.com - Bersama Turki dan malaysia, Venezuela tahun ini juga menderita krisis ekonomi.

Bahkan tingkat keparahannya jauh melebihi Turki maupun Malayisa. Mata uang mereka terjun bebas.

Bahkan pada Senin (20/8), Presiden Venezuela Nicolas Maduro sampai menerbitkan mata uang baru untuk mengendalikan inflasi negara itu.

Tahun ini, menurut perkiraan IMF, inflasi di Venezuela akan mencapai satu juta persen.

Baca juga: Sudah Tak Ada Harganya, Uang Venezuela Diubah Jadi Barang Kerajinan sehingga Punya Nilai Lebih Mahal

Mata uang Bolivar Venezuela begitu ambruk nilainya jadi hampir tidak berharga.

Nilai AS$1 kini bisa setara lebih dari 6,3 juta Bolivar.

Nilai yang mata uang rendahnya gila-gilaan itu mungkin hanya bisa dibandingkan dengan mata uang dolar Zimbabwe pada masa Robert Mugabe.

Saat itu bahkan tukar AS$1 sama dengan 669miliar Dolar Zimbabwe.

Baca juga: Kumpulan Foto Menakjubkan Ibadah Haji Zaman Dulu, Sederhana dan Tak Perlu Berdesakan

Tak pelak, harga barang melambung tinggi. Para penduduk lokal membutuhkan tumpukan uang tunai untuk membeli kebutuhan rumah tangga.

Berikut ini adalah gambaran betapa mengerikannya krisis ekonomi yang dilanda Venezuela akibat dari hiperinflasi negara tersebut:

1. Popok bayi