Aduh, Organ Intim Pria Ini Patah Gegara Tertimpa Anak yang Bangunkan Tidurnya

Intisari-Online.com – Peringatan buat para pria, lindungilah organ intim aAnda dari masalah tidak terduga.

Alat kejantanan anda itu bisa saja menjadi patah secara tidak sengaja oleh orang yang tidak Anda sangka.

Kasus yang benar-benar terjadi ini dipublikasikan di British Medical Journal.

Kasus itu dialami oleh seorang pria berusia 36 tahun yang tidak ingin disebutkan namanya.

Pria itu mendatangi rumah sakit dengan keluhanorgan intimnya bengkak, sakit, dan bentuknya berubah dalam dua hari terakhir.

Ia mengungkapkan, dirinya mengonsumsi Viagra, tetapi usai berhubungan intim,organ intimnya tetap dalam posisi ereksi.

Kemudian ia mencobamasturbasi agar ereksi berakhir.

Ternyata, cara itu tidak berhasil karenaorgan intimnya tetap tegang.

Jadilah ia pergi tidur denganorgan yang masih tegang.

Nah, saat ia masih tidur, anaknya masuk ke kamar, lalu melompat ke kasur untuk membangunkan ayahnya.

Malangnya tubuh sang anak menimpa langsungorgan intim ayahnya.

Organkebanggaan sang pria pun patah. Duuh…

Dilansir dari metro.co.uk, Jumat (17/8/2018), akibatnya pria itu mengalami kondisi yang disebut dengan ‘kelainan bentuk terung’.

Yap, istilah itu ternyata memang benar-benar ada.

Kondisi itu menyebabkan pembengkakan dan kerusakan warna pada sisi kanan dariorgan intimnya

Hasil pindai dengan ultrasound mengungkapkan hal yang menyedihkan.

Ada foto dari kondisi tersebut tetapi tidak ditampilkan di media karena bentuknya tidak sopan dilihat.

Anda bisa melihatnya langsung dalam jurnal tersebut.

Dilaporkan, pria itu menjalani operasi untuk membersihkan gumpalan darah dari pembengkakkan.

Posisi organ intimnya pun ikut diperbaiki.

Kemudian ia menjalani masa pemulihan selama beberapa minggu.

Beruntung, enam minggu kemudian, pria apes itu sudah bisa berereksi secara normal dan tidak mengalami kerusakan.

Jadi, masalah patahorgan intim bisa saja terjadi, itu bukanlah sebuah luka biasa yang istimewa.

Jenis patahorgan intim bisa terjadi selama berhubungan intim yang terlalu berlebihan.

Hal itu bisa terjadi saat anda mendengar ada suara pop yang keras, lalu mengalami kesakitan, pembengkakan, tidak bisa ereksi, dan pendarahan.

Jika anda mengalami hal seperti itu sesegera mungkin menemui dokter, sehingga dokter bisa menangani dengan cepat.

Singkirkan rasa malu dan jengah karena itu lebih ringan rasa sakitnya daripada mengalami kerusakan yang lebih perah.

Untuk diketahui, dokter tampaknya sudah tahu masalah seperti itu.

Pemulihannya sering kali menuntut untuk absen dahulu dalam berhubungan intim selama beberapa minggu hingga alat kelamin kembali normal bentuknya.

Selain itu, untuk menghindari terjadinya patah organ intim, berhati-hatilah ketika nafsu itu melanda.

Temuilah dokter apabila usai berhubungan organ intim tidak juga mau melemas.

Dan yang lebih penting lagi, cegahlah anak anda melompat ke tempat tidur Anda.