Di AS, Uber Tak Lagi Terapkan 'Surge Pricing' saat Bencana
Intisari-Online.com – Mungkin kawan pernah mengalami rasa panik ketika baru tersadar bahwa barang milik kawan tertinggal di transportasiumum, atau dalam hal ini, transportasi berbasis online seperti Uber.
Barang-barang yang tertinggal tersebut biasanya meliputi barang-barang sehari-hari, dan berdasarkan situs Uber, barang barang tersebut (sesuai urutan) adalah:
Telepon
Cincin
Kunci
Dompet
Kacamata
Tas
Kartu tanda pengenal
Sarung tangan
Charger
Kacamata hitam
Lalu bagaimana jika ternyata barang yang tertinggal bukanlah barang-barang biasa? Dilansir dari newsroom.uber.com, inilah barang-barang “unik” yang ditinggalkan oleh para penumpang Uber:
Alat pemijat
Anting-anting mutiara
Arm sling (penyangga lengan ketika mengalami cedera)
Minggu menjadi hari yang paling banyak mendapatkan laporan barang tertinggal, sementara hari yang paling sedikit mendapatkan laporan barang tertinggal adalah hari Rabu. Jika kita mengalami barang tertinggal ketika menaiki Uber, maka yang harus kita lakukan adalah menguhubungi pengemudi Uber tersebut, caranya:
Buka aplikasi Uber, pilih menu Riwayat (History)
Pilih perjalan di mana barang kita tertinggal
Pilih tombol ‘Bantuan,’ lalu pilih opsi ‘Kehilangan Barang’
Pilih ‘Menghubungi Pengemudi tentang barang hilang’.
Di halaman itu kita harus memasukkan nomor ponsel kita yang aktif, setelahnya tinggal menunggu untuk dihubungkan dengan kontak driver bersangkutan.
Jika tidak ingin repot melakukan hal-hal tersebut, maka lebih baik kita melakukan pengecekan sebelum mengakhiri perjalanan, dan agar tidak terburu-buru ketika turun, lakukan pengecekan ini ketika ingin sampai di tujuan kita.