Penulis
Intisari-Online –Menurut survey entomologi (ilmu yang mempelajari serangga, atau artropoda), setiap rumah di North Carolina, AS, terdapat laba-laba di dalamnya, dengan rincian 68% berada di kamar mandi, dan lebih dari 75% berada di kamar tidur.
Untungnya, laba-laba “rumahan” ini kebanyakan memangsa serangga. Tetapi, semakin besar seekor laba-laba, semakin besar pula mangsanya. Laba-laba yang berukuran besar dapat memangsa kadal, burung, dan mamalia berukuran kecil.
(HiiMakhluk-makhlukPenghuniLautDalam TernyataBenar-BenarSangatMenyeramkan (FOTO))
Dua orang ahli biologi, Martin Nyffeler dan Klaus Birkhofer, baru-baru ini menerbitkan perkiraan jumlah makanan laba-laba dalam jurnal The Science of Nature.
Di jurnal ini, mereka mengemukakan bahwa seluruh laba-laba yang ada di bumi ini mengonsumsi 400-800 juta ton mangsa pe rtahunnya.
Terlihat biasa saja? Coba bandingkan dengan berat seluruh manusia yang berada di muka bumi, jika diukur, berat kita “hanya” seberat 287 juta ton.
Berat ini belum dihitung dengan berat seluruh anak-anak yang berada di dunia ini yang, seperti dilansir dari washingtonpost.com, diperkirakan sekitar 70 juta ton.
(Capai725Ton,JumlahSerangga yangDimakanLaba-labaDuaKaliLipat dariKonsumsiPaus)
Jika berat ini digabungkan (357 juta ton) maka jumlahnya masih tidak sama dengan berapa banyak yang bisa laba-laba makan dalam setahun (400-800 juta ton).
Jadi, secara teknis dan teori, jumlah berat total makanan yang dimakan oleh laba-laba di seluruh bumi dalam setahun, melebihi jumlah berat total seluruh manusia yang ada di bumi ini.
Atau, dengan kata lain, laba-laba bisa memakan seluruh manusia di bumi, dan mereka masih akan mencari makan lagi setelahnya. Hal yang cukup gila bukan? Mari kita jabarkan lagi.
Menurut kalkulasi Nyffeler dan Birkhofer, estimasi ini berdasarkan pada penelitan berapa banyak laba-laba yang hidup dalam tiap satu meter persegi, untuk tiap jenis lingkungan yang ada di Bumi.Juga jumlah rata-rata makanan yang dikonsumsi oleh laba-laba dari tiap ukuran yang berbeda-beda dalam satu tahun.
(DuaTeoriBesarKenapaManusiaTakutLaba-laba)
Mereka memperkirakan, bahwa kepadatan (jumlah) laba-laba rata-rata secara global adalah 131 laba-laba dalam satu meter persegi.
Tentunya lingkungan seperti gurun memiliki laba-laba yang lebih sedikit, namun lingkungan lain (seperti hutan) memiliki kepadatan hingga1000 laba-laba per satu meter persegi.
Menurut Nyffeler dan Birkhofer, berat semua laba-laba yang ada di bumi berjumlah sekitar 25 juta ton. Sebagai perbandingan, berat satu kapal Titanic adalah 52.000 ton, dengan kata lain, berat dari semua laba-laba yang ada di bumi ini setara dengan 478 kapal Titanic.
Laba-laba mengonsumsi 10% dari berat tubuhnya tiap hari. Sebagai perbandingan, ini sama dengan orang yang memiliki berat 50 kg, lalu mengonsumsi 5 kg makanan per harinya. Terlihat rakus bukan?
(Laba-labaSebesarTikusBerkembangBiak danTelahBerhasilMenjajahInggris)
Dari hasil kalkulasi itu, maka dibutuhkan sebanyak 500 kg laba-laba untuk mengonsumsi orang yang memiliki berat 50 kg.
Namun tenang, para laba-laba tidak akan benar-benar memakan manusia, ini hanya untuk perbandingan betapa besarnya nafsu makan dari para laba-laba.
Pada akhirnya, “kerakusan” dari laba-laba ini membantu juga manusia, karena kebanyakan dari laba-laba ini memakan serangga, maka hama dan nyamuk pun tidak akan menganggu kita jika para laba-laba memakan semua serangga itu.