Find Us On Social Media :

Ternyata, Nama Bluetooth Diambil Dari Raja Skandinavia yang Meninggal Lebih Dari 1.000 Tahun Lalu

By Mentari Desiani Pramudita, Senin, 20 Maret 2017 | 18:40 WIB

Ternyata, Nama Bluetooth Diambil Dari Raja Skandinavia yang Meninggal Lebih Dari 1.000 Tahun Lalu.

Intisari-Online.com- Tahun 1998-an, nama Bluetooth sering kita sebut karena menjadi salah satu cara mengirim foto atau data dari satu ponsel ke ponsel lainnya atau dengan PC.

(Ingin Beli Smartphone yang Paling Pas Buat Kamu? Simak Panduan Ini)

Tapi tahukan Anda arti dari Bluetooth dan siapa yang menamakannya? Ternyata nama Bluetooth dinamai raja Skandinavia pada abad 10.

Harald “Blatand” Gormssom adalah raja Viking (suku bangsa dari Skandinavia) yang memerintah Denmark dan Norwegia dari tahun 958 sampai 985.

Ada banyak prestasi yang ia buat. Tapi yang terbesar ialah menyatukan Denmark dan Norwegia di bawah pemerintahannya.

(Nintento Telah Siapkan Pokemon Go Plus, Tombol Bluetooth untuk Menangkap Pokemon)

Gormsson juga dikenal karena giginya yang berwarna biru atau abu-abu gelap. Karena giginya begitu menonjol, ia lalu dijuluki Blatand, yang secara harpiah diterjemahkan dari Denmark untuk “Bluetooth”.

Lalu apa hubungannya dengan teknologi nirkabel yang kita ketahui sekarang ini?

Pada 1996, teknologi radio jarak pendek sedang dalam tahap awal. Intel memiliki Biz-RF, Ericsson ada MC-Link, dan Nokia punya Low Power RF.

Ketiganya diakui memiliki cara terbaik untuk membuat standar nirkabel tunggal.

(Siap-siap, Akan Ada Perubahan Besar dan Kemampuan Baru Bluetooth pada 2016)

Di akhir tahun, ketiga bertemu di pabrik Ericsson untuk merencanakan standar teknologi industri. Lalu perwakilan Intel, Jim Kardash menyarakankan nama sementaranya adalah Bluetooth.