Penulis
Intisari-Online.com -Like memang muncul terlebih dahulu, tapi “Love”, yang lebih baru dan segar, nyatanya juga sukses mencuri perhatian. Di antara keduanya, mana yang lebih dipertimbangkan Facebook?
Lebih dari setahun Facebook memasang tombol reaksi di setiap konten yang diunggah pengguna. Belum lama ini, raksasa media sosial itu mengungkap bagaimana efek tombol tersebut.
(Awas, Empat Hal Ini Menunjukkan Jika Kita Terlalu Kecanduan Facebook)
Untuk diketahui, Facebook membagi efek ini menjadi dua, yakni berdasarkan Like dan reaksi emosi. Seperti diketahui, tombol Like memang sudah lama ada dan digunakan untuk menandai konten yang menarik perhatian warga Facebook. Sedangkan reaksi emosi tergolong baru dan terbagi menjadi tombol Love, Haha, Angry, Sad, dan Wow.
Sebagaimana dilansir KompasTekno dari The Next Web, Rabu (1/3), tombol Like sekarang diposisikan lebih rendah dan tidak berdampak terlalu banyak terhadap peringkat konten yang ada di News Feed.
Sedangkan tombol reaksi, seperti Love, bakal memberikan efek sedikit lebih besar terdapat peringkat tersebut. Alasannya adalah reaksi seperti ini mengindikasikan sinyal ketertarikan yang lebih kuat ketimbang Like.
Jika sebuah unggahan dianggap memiliki peringkat lebih tinggi, maka Facebook otomatis akan lebih sering memperlihatkannya di News Feed.
Perhitungan ini juga diterapkan pada berbagai tombol reaksi khusus yang dirilis pada waktu tertentu. Misalnya, tombol reaksi berbentuk bunga yang dirilis pada perayaan Hari Ibu, beberapa waktu lalu.