Bisa Timbulkan 'Kiamat' dari Dasar Lautan, Inilah 4 Kapal Selam Inggris yang Beroperasi Tiap Hari

Intisari-Online.com - Angkatan Laut Inggris memiliki empat kapal selam paling mematikan yang pernah dibuat di dunia ini.

Empat kapal tersebut dijuluki 'doomsdday submarine' yang artinya kapal selam kiamat.

Armada ini terdiri dari empat unit kapal selam bernama Vanguard, Victorious, Vigilant, dan Vengance yang semuanya dilengkapi dengan senjata misil bertenaga nuklir.

Tak hanya itu, keempat kapal ini masih aktif dan berkeliaraan di bawah air tanpa tujuan.

Baca Juga:Cristiano Ronaldo Sering Dianggap Arogan dan Sombong, 8 Fakta Ini Justru Ungkap Hal Berbeda

Kadang mereka hanya berpatroli sembari memastikan bahwa keadaan di atas permukaan lautan tetap aman.

Namun jika tiba waktunya mereka untuk 'bangkit dari tidur', maka sebuah bencana mengerikan akan terjadi di bumi ini.

Setiap kapal selam memiliki hingga delapan rudal balistik Trident II dengan total 40 sumbu ledak nuklir.

Satu kapal saja bisa menghancurkan seluruh daratan seluas negara Inggris.

Baca Juga:7 Rahasia Bugar Vladimir Putin, Salah Satunya Bangun Siang dan Sarapan di Tengah hari

Belum lagi efek yang ditimbulkan berupa gelombang pasang air laut yang berpotensi tsunami.

Bayangkan saja jika dikali empat, seperti apa kerusakan yang ditimbulkan oleh armada Vanguard-class ini.

Kapal selam ini beroperasi dengan reaktor nuklir yang memungkinkan badan kapal bisa bertahan di lautan tanpa batas waktu dan torpedo Spearfish yang memberikan pertahanan ekstra.

Saat ini meski situasi sedang aman terkendali, setidaknya ada satu kapal selam yang tetap siaga di lautan untuk menjalankan tugasnya sewaktu-waktu.

Baca Juga:Harganya Rp7,2 Triliun, Ini Penampakan Mewah Jet Pribadi Vladimir Putin

Tugas itu disebut dengan perintah Letter of Last Resort.

Sebuah surat perintah ekstra rahasia yang ditulis dengan tangan oleh Perdana Menteri Inggris yang sedang menjabat disimpan dalam brankas rahasia di dalam setiap kapal.

Itu artinya ada empat surat, satu surat di satu kapal dan semua berisi perintah yang sama.

Dokumen itu memberikan instruksi pada komandan kapal selam yang harus dilakukan dengan tepat.

Baca Juga:Kisah Tragis Pemenang Lotere Rp223 Milliar, Habiskan Uangnya Dengan Cara Gila Hingga Bangkrut dan Jadi Tukang Sampah

Hanya ada tiga kondisi yang mengharuskan komandan kapal membuka surat itu, yaitu:

1. Inggris diserang oleh musuh hingga kehilangan kepala pemerintahan dan satu anggota parlemen tertinggi mereka.
2. Anggota kerajaan Inggris tidak selamat dalam pertempuran itu.
3. Siaran angkatan laut Inggris dan radio BBC berhenti selama lebih dari empat jam.

Itu semua menandakan satu hal, yaitu perang nuklir yang berkecamuk di permukaan bumi.

Surat ini sangat rahasia bahkan Ratu Elizabeth II tidak tahu apa isinya.

Baca Juga:Sudah Bayar Pajak Rp161 Miliar Masih Dimintai Lagi Rp301 Miliar, Pantas Ronaldo Pindah ke Italia

Setiap saat Perdana Menteri Inggris baru dilantik, tugas pertamanya adalah mempelajari dampak dari peluncuran rudal nuklir dari kapal selam ini.

Lalu membuat keputusan terbaiknya tentang apa yang harus dilakukan saat Inggris diserang nuklir.

Tiap kali surat tidak dibuka namun perdana menteri telah lengser, maka surat keputusan akhir miliknya akan dibakar tanpa dibuka isinya.

Menurut dokumenter BBC Radio tahun 2008 bertajuk The Human Button, diperkirakan ada empat perintah yang mungkin diberikan oleh Perdana Menteri dalam Letter of Last Resort.

1. Membalas perang dan tekan tombol peluncuran rudal nuklir.
2. Tetap di dalam lautan dan jangan membalas.
3. Gunakan penilaianmu sendiri sebagai komandan kapal selam.
4. Bergabunglah dengan komando negara sekutu Inggris jika memungkinkan (disebutkan negara Amerika Serikat dan Australia).

Kapal selam ini begitu dirahasiakan posisinya bahkan pada anggota angkatan laut Inggris sendiri.

Hanya ada segelintir orang yang tahu di mana letak kapal selam sepanjang 150 meter itu saat ini.

Lagipula, mereka tidak berhenti bergerak sembari menyusun rencana perang mereka.

Itulah armada kapal selam Inggris yang sangat mungkin menimbulkan 'kiamat' dan kita harap jangan sampai terjadi kelak.

Baca Juga:Bermodal Sendok Makan, 3 Orang Ini Berhasil Kabur dari Penjara Super Ketat Alcatraz, Ini Nasib Mereka Kini