Intisari-Online.com – Proses penuaan sebenarnya merupakan proses menurunnya kemampuan jaringan tubuh secara perlahan-lahan, untuk memperbaiki diri dalam mempertahankan struktur dan fungsi normalnya. Menurut Dr. Maria Sulindro, direktur medis Pasadena Anti-aging, AS, proses penuaan tidak terjadi serta-merta, tapi secara bertahap. Nah, secara garis besar proses penuaan ini dapat dibagi menjadi tiga.
1. Fase satu
Proses penuaan berlangsung biasanya dimulai sejak usia sekitar 25 tahun. Di fase ini, pada saat kita mencapai usia 25 sampai 35 tahun. Pada masa ini produksi hormon akan mulai berkurang. Tak hanya itu saja, proses penuaan di fase ini juga ditandai dengan mulai terjadinya kerusakan sel-sel. Namun, tenang saja, kondisi itu tidak memberi pengaruh pada kesehatan. Jadi, tubuh pun masih tetap bugar.
(Bingung Kenapa Proses Penuaan Terjadi? Inilah Teori-Teori yang Bisa Menjelaskannya)
2. Fase dua
Fase ini dimulai dari usia 35 hingga 45 tahun. Di tahap ini produksi hormon seseorang sudah menurun sebanyak 25 persen. Boleh dikata, tubuh pun mulai mengalami penuaan. Hal lain yang mulai berubah bisa dilihat pada mata kita. Mata akan mulai mengalami rabun dekat sehingga perlu menggunakan kacamata berlensa plus. Selain itu, rambut akan mulai beruban dan berkurangnya stamina tubuh. Bila pada masa ini dan sebelumnya Anda melakukan gaya hidup yang tidak sehat, sebaiknya berhati-hati. Sebab bisa berisiko terkena kanker.
3. Fase tiga
Tahap ini akan terjadi pada usia 45 tahun ke atas. Di sini produksi hormon sudah berkurang hingga akhirnya berhenti sama sekali. Untuk kaum perempuan, masa yang dialami ditahap ini disebut dengan menopause. Sedangkan pria mengalami masa adropause. Pada masa ini kulit akan menjadi kering karena mengalami dehidrasi disertai dengan tubuh yang mudah lelah. Di fase ini pula, berbagai penyakit degeneratif mulai menyerang seperti diabetes, osteoporosis, hipertensi, dan penyakit jantung koroner.
Nah, kira-kira hal apa yang mempengaruhi cepat lambatnya penuaan? Menurut Sulindro, cepat lambanya itu 30 persen dipengaruhi oleh faktor genetika. Kalau anggota keluarga cenderung awet muda, kita pun besar kemungkinan akan berpenampilan awet muda. Selain itu, proses peuaan selanjutnya tergantung dari gaya hidup yang kita terapkan.