Find Us On Social Media :

Demi Memberi Makan 10 Ular Piton Miliknya, Pria asal Kebumen Ini Habiskan Rp3 Juta per Bulan!

By Aulia Dian Permata, Selasa, 10 Juli 2018 | 17:30 WIB

Intisari-Online.com - Munding Aji (30), pemuda dari RT 002 RW 001 Desa Gunungsari, Kecamatan Pejagoan, Kebumen, Jawa Tengah, hidup berdampingan dengan 10 ular sanca raksasa peliharaannya setiap hari.

Ular jenis piton atau sanca batik (Pyton reticulatus) miliknya ini diberi nama-nama cantik, mulai dari Syahrini, Shelly, Jenny, Cindy, Vira, Amel, Rambo, dan Faldi.

Rambo dan Syahrini sudah berusia 10 tahun, panjangnya sekitar 9 meter dan diameter perut 60 sentimeter.

Munding mengaku jatuh cinta pertama kali dengan ular-ular raksasa itu dari foto Syahrini kecil.

Baca Juga: Jangan Jadikan Kebiasaan! Kerja Lembur Itu Bahaya dan Bisa Sebabkan 5 Gangguan Kesehatan Ini

Saat itu, dia tidak sengaja melihat foto Syahrini kecil di media sosial.

“Saat itu timbul rasa penasaran, akhirnya saya beli Syahrini kecil, harganya dulu Rp 300.000. Setelah sekian lama pelihara Syahrini, kok makin cinta sama ular, akhirnya baru menyusul beli Rambo dan adik-adiknya,” ujarnya.

Munding menerangkan, setiap pagi, sebelum beraktivitas, dia menyempatkan waktu sejenak untuk membersihkan kandang Syahrini dan kawan-kawan.

“Asal kandang rutin dibersihkan, ular tidak mungkin bau, kalau di kebun binatang kebanyakan bau karena jarang dibersihkan. Kebersihan kandang juga berpengaruh terhadap kesehatan ular,” tuturnya.

Baca Juga: ‘Keluarkan Semua Muridku Dulu, Tidak Apa-apa Aku yang Terakhir Dikeluarkan’, Kata Pelatih yang Terjebak di Gua di Thailand

Untuk makan sendiri, setiap bulan Munding bisa memberikan 10 hingga 15 ekor ayam pedaging untuk setiap ular koleksinya.

Jika dirata-rata, setiap bulan dia wajib membeli minimal 100 ekor ayam atau mengeluarkan Rp 3 juta hanya untuk pakan.

Kebutuhan rutin bulanan itu, lanjut Munding, dia keluarkan dari kocek pribadi.