Penulis
Intisari-Online.com - Jangan heran jika saat ini banyak orang yang lebih nyaman berbelanja secara online--meski masih ada satu-dua kasus penipuan.
Bagaimanapun juga, saat ini, tingkat kepercayaan kepada toko online semakin meningkat, bahkan beberapa toko online bisa memberikan opsi membayar di tempat.
Pembeli merasa lebih baik untuk memesan secara online juga karena menghemat waktu dan uang daripada pergi keluar setiap kali hanya untuk mencari barang yang mereka inginkan dan butuhkan.
Baca juga:Cara Mudah Atasi Kelopak Mata Kendur, Murah dan Gampang Banget!
Sayangnya ada kisah yang miris datang dari seorang pembeli yang membeli di toko online.
Gio Sison Quintos, telah memesan barang secara online untuk beberapa waktu.
Dengan beberapa penawaran sebelumnya melalui situs online terkenal, GIo yakin bahwa dia akan menerima kesepakatan sukses.
Namun ketika paket itu tiba, dia menemukan bahwa dia telah ditipu!
Baca juga:Kisah 2.000 Sniper Perempuan Rusia yang menjadi Malaikat Maut Tentara Nazi
Isi kardus laptop itu ada empat kantong gula di dalam kotak, bukan laptop Lenovo yang dipesannya.
Paket itu dibuat untuk menipu pembeli karena kantong gula beratnya sama seperti yang seharusnya ditimbang oleh laptop.
Ketika dia berbicara dengan penjual, yang terakhir menyatakan bahwa pasti ada 'kecelakaan' selama pengiriman karena mereka yakin bahwa mereka memberikan barang untuk dikirimkan.
Penjual kemudian menginstruksikan Gio untuk mengajukan keluhan ke Lazada agar barang tersebut diganti.
Baca juga:Catat ya Wanita, Jangan Pernah Lakukan 4 Hal Ini di Organ Intim atau Anda Akan Menyesalinya
Dalam empat hari, Gio menerima laptop yangdia pesan.
Pihak toko online untungnya bertanggung jawab dengan customernya. (Intisari-Online.com/Adrie P. Saputra)