Penulis
Intisari-Online.com - Akhirnya terjawab sudah gosip yang beredar pertengahan tahun ini. Sempat tersiar Coldplayakan menggelar konser di Indonesia yang diadakan oleh Java Musikindo. Promotor Adrie Subono sudah membantah tapi masih terdengar juga kabar itu.
Tanggalnya 1 April 2017!
Hmmm ... tanggal yang penuh tanda tanya karena ada kaitan dengan April Mop. Tapi siapa tahu benar?
Ternyata salah! Tapi juga benar! Chris Martin dan kawan-kawan sudah mengumumkan akan tur ke Asia Tenggara, salah satunya tanggal 1 April 2017. Sayangnya, bukan di Indonesia. Tapi di negara Singapura.
Coldplay pernah menyambangi Singapura tahun 2009. Sementara untuk rangkaian ke negara Taiwan, Filipina, dan Korea Selatan merupakan kunjungan perdana salah satu band terbesar di dunia saat ini.
Grup musik rock alternatif ini dibentuk di London, Britania Raya, pada tahun 1996. Anggotanya terdiri atas Chris Martin sebagai vokalis utama, Jonny Buckland sebagai gitaris utama, Guy Berryman sebagai bassist, dan Will Champion sebagai drummer.
Beberapa album yang sudah dirilis Coldplay adalah Parachutes (2000), A Rush Of Blood to The Head {2002), X&Y (2005), Viva La Vida or Death and All His Friends (2008), serta album konser berjudul LeftRightLeftRightLeft (2009). Total penjualan mencapai 33,9 juta album.
Beberapa singelnya telah menjadi hit seperti "Yellow", "Clocks" (pemenang Record of the Year pada Grammy Award 2004), "The Scientist", "Speed of Sound", "Fix You", dan "Viva la Vida". Mereka mendapat tanggapan baik dari media di album Viva La Vida Or Death and All His Friends setelah di album X&Y mendapat kritik yang buruk di media.
Nah, buat penggemar Coldplay, siap-siap menabung untuk mengobati kerinduan akan aksi Chris Martin dan kawan-kawan.