Find Us On Social Media :

4 Tips Jitu Agar Ponsel Kita Tidak Terserang Virus Berbahaya

By Mentari Desiani Pramudita, Jumat, 10 Maret 2017 | 19:00 WIB

Tips agar ponsel tidak terserang virus.

Intisari-Online.com- Seperti laptop, segala jenis teknologi bisa terkena virus. Jika laptop saja bisa sampai rusak, apa yang terjadi jika virus menyerang ponsel Anda? Untuk itu, berikut beberapa tips agar ponsel tidak terkena virus berbahaya.

(Siapa Sangka, Makan Es Krim ketika Sarapan Bagus untuk Kesehatan Mental dan Kewaspadaan)

Jangan sembarang download

Biasanya virus bisa masuk saat seseorang mendownload sesuatu di ponselnya. Bahkan jika ia mendownloadnya di Play Store sekaligus. Apalagi di website berbahaya. Terkadang ada virus yang menyamar sehingga menjadi cikal bakal virus berbahaya di ponsel. Pasanglah permission access agar mampu memindai aplikasi yang berbahaya. Jika ada informasi dari ponsel ada bahaya, segeralah jangan teruskan download Anda.

Gunakan antivirus

Sama seperti halnya laptop, ada beberapa jenis antivirus untuk ponsel. Ini bisa meminimalisasikan virus bersarang di ponsel. Carilah antivirus yang sesuai dengan ponsel. Cari yang menggunakan versi terbaru. Misal VGA, Kaspersky, dan Norton. Cari juga antivirus dari perusahaan tertentu yang sudah diketahui. Jangan asal download karena gratis saja.

(Bunuh Virus dan Jamur Dalam Kabin Mobil Dengan Teknologi Ozonizer)

Jangan gunakan sembarang WiFi

WiFi identik dengan ponsel. Kadang kala jika mendapat akses WiFi gratis orang akan langsung menggunakannya. Padahal belum tentu itu merupakan WiFi. Bisa saja virus yang sengaja disebar untuk meretas sistem ponsel Anda. Supaya aman, gunakanlah WiFi di tempat-tempat tertentu yang memang sudah pasti. Atau tanyakan apakah di tempat tersebut ada WiFi.

Upgrade sistem ponsel

Jika manusia butuh makan agar mampu bergerak, begitu juga dengan ponsel. Biasanya ada beberapa ponsel yang mampu mengupgrade sistem ponsel dengan sendirinya. Tapi kadang juga tidak. Jika ponsel Anda mudah hang, cobalah upgrade beberapa sistem ponsel. Karena ponsel yang jarang upgrade berpeluang lebih besar terserang virus walau virus tersebut bukanlah virus yang cukup besar.