Find Us On Social Media :

Dipaksa Orangtuanya Jadi Dokter, Cassey Ho Justru Jadi Salah Satu Guru Fitnes Terpenting di Asia

By Moh Habib Asyhad, Kamis, 29 September 2016 | 12:00 WIB

Dipaksa Orangtuanya Jadi Dokter, Cassey Ho Justru Jadi Salah Satu Guru Fitnes Terpenting di Asia

Intisari-Online.com - Nasib dan masa depan seseorang siapa yang tahu. Dipaksa orangtuanya menjadi dokter, Cassey Ho kini justru menjadi salah satu guru fitnes terpenting di Asia. Lebih dari itu, ia adalah ikon kebugaran di wilayah ini.

Cassey Ho merupakan pendiri Blogilates, saluran YouTube untuk kebugaran, mode, dan kesehatan, dengan lebih dari 3,2 juta pengikut. Video-videonya telah dilhat lebih dari 374 juta kali dan kelas POP pilates diharapkan telah akan tersedia di 400 pusat kebugaran pada 2017 nanti.

Meskipun sukses luar biasa sebagai seorang pengusaha media kebugaran-sosial, Ho bahkan tidak menyangka bisa menjadi seperti sekarang. Ho, yang asli Los Angeles, dibesarkan dalam tradisi China-Vietnam, di mana ibunya mengendalikan kisah-cintanya sementara ayahnya sangat ketat soal pendidikan.

Ketika menempuh pendidikan di Whittier College, Ho mengambil jurusan biologi. Orangtuanya sangat ingin ia menjadi seorang dokter—meski semangat Ho ada di fashion.

“Kami menangis, mereka benar-benar tidak ingin saya mengejar impia menjadi seorang perancang busana. Mereka pikir, saya tidak menghasilkan apa-apa dari situ, dan lebih dari itu saya dianggap tidak menghormati keluarga … mereka benar-benar marah dan tidak mau berbicara selama beberapa tahun,” ujar perempuan 29 tahun itu kepada Nextshark.

 

Ho mulai menyukai menggambar ketika berusia 6 tahun. Ia mulai magang pertama ketika masih di perguruan tinggi. Dan selama itu pula ia membuat produksi tasnya sendiri: Cassey Tote. Selain itu, ia bekerja paruh waktu sebagai instruktur pilates di sebuah pusat kebugaran lokal. Pengalaman pertamanya dengan pilates adalah DVD yang ia beli ketika berusia 16 tahun.

Meski demikian, Ho sangat tidak menyukai iklim kompetitif. Ia menyukai pilates karena ia ingin menikmati kemerdekaan, kemudahan, dan kenyamanan bekerja di rumah.

 

Sejak merasa tidak mampu memenuhi ekspektasi orangtua, Ho memutuskan untuk hidup sendiri. Ia pindah ke pantai timur Amerika untuk menjadi pelatih kebugaran dan pembeli fashion. Sedih karena harus meninggalkan murid-muridnya di pantai barat, ia memutuskan membuat video dan mengunggahnya secara online. Video YouTube pertamanya adalah untuk murid-muridnya supaya tetap terhubung satu sama lain.

Setelah delapan bulan berprofesi sebagai pembeli fashion, Ho sadar bahwa ia belum puas. Tak lama kemudian, tote-bag yang ia rancang ketika masih kuliah ditampilkan di majalah Shape pada 2010. Setelah itu, ia memutuskan berhenti dari pekerjaannya dan membeli satu tiket ke China untuk mencari investor.

 

Menjadi pengangguran setelah kembali ke Amerika, Ho kembali mengajar pilates hampir 12 kali seminggu untuk membayar tagihan. Dengan banyaknya waktu yang ia punya, ia mencoba mengasah kemampuan videonya. Sejak itu, saluran Blogilates semakin tumbuh pesat. Lebih dari itu, ia mengklaim diri sebagai representasi Asia.

Hari ini Ho diakui sebagai inspirasi oleh penggemarnya yang terobsesi dengan pola hidup sehat dan bahagia. Ia bahkan dijadikan rujukan soal bagaimana mempunyai tubuh yang ideal.