Find Us On Social Media :

10 Tipe Orang yang Dapat Kita Temukan di Hostel (1)

By Bramantyo Indirawan, Senin, 10 Oktober 2016 | 12:30 WIB

10 Tipe Orang yang Dapat Kita Temukan di Hostel (1)

Intisari-Online.com – Banyak jenis penginapan yang bisa kita gunakan jasanya saat bepergian ke mancanegara, salah satunya adalah hostel. Sebagai pilihan ekonomis, hostel adalah kamar berbagi dengan orientasi bujet yang menerima pelancong individual atau kelompok untuk penginapan jangka pendek.

Saat berada di hostel, kita akan menemukan beragam jenis orang, baik negara asalnya, kepribadian, hingga kebiasaan yang dilakukannya. Bahkan kadang mereka bisa masuk kedalam jenis-jenis atau klasifikasi pelancong yang biasa menginap di hostel, berikut adalah 10 tipenya.

1. Pelancong pemula

Mereka baru pertama kali melihat dunia luar selain negaranya dna biasanya dari kalangan pelajar. Semangat untuk mencoba berbagai pengalaman, tidak jarang mereka bingung dan seringkali berkunjung ke tempat nongkrong seperti bar.

2. Para pecinta

Sudah sewajarnya apabila kita berbagi kamar dengan orang lain di hostel. Kadang kala ada saja pasangan atau seseorang yang membawa “temannya” melakukan kegiatan seks atau  bercinta, walaupun kita berada di kamar juga!

Jangan kaget karena hal menganggu ini dapat ditemukan di tempat seperti Eropa. Seorang rekan saya berada di Jerman untuk sebuah konferensi internasional, saat menginap di hostel ia shok karena pria dan wanita di kasur sebelahnya sedang bercinta dengan gaduh.

3. Keluarga

Suami, istri, dan seorang anak juga bisa menginap di sebuah hostel untuk alasan bujet. Biasanya orang di hostel akan lebih sopan untuk menyesuaikan kepada anak yang dibawa oleh keluarga ini, menahan mereka yang menginap untuk menjaid diri sendiri.

4. Sang pemusik

Biasanya hostel akan menyediakan ruang bermain yang berisi kursi-kursi atau sofa dengan berbagai hiburan yang disediakan. Salah satunya adalah alat musik seperti gitar. Pelancong tipe ini akan menghabiskan waktunya untuk memetik dawai.

Ada juga mereka yang memutar lagu keras-keras di ruang untuk beraktifitas ini, biasanya di komputer atau pengeras suara. Keduanya sama, mencintai musik dengan cara berbeda. Kadang menghibur tetapi bisa juga menjadi menyebalkan apabila tidak berhenti-henti.