Find Us On Social Media :

6 Fakta Tentang Muntah yang Belum Diketahui

By Monalisa Darwin D, Sabtu, 8 Oktober 2016 | 07:00 WIB

6 Fakta Tentang Muntah yang Belum Diketahui

Intisari-Online.com - Muntah terkait dengan masalah tubuh yang kurang baik. Mungkin sebagian dari kita tidak begitu memerhatikan masalah muntah. Meski cukup sederhana, nyatanya, ada beberapa fakta tentang muntah yang belum diketahui orang banyak. Apa sajakah itu?

1. Tidak selalu karena virus perut

Pada anak-anak, muntah dapat menjadi gejala dari migarin atau bahkan radang tenggorokan. Pada bayi, muntah atau berulang mengluarkan ludah mungkin merupakan tanda dari refluks asam. Dan, pada orang dewasa, tiba-tiba muntah dapat menandakan penyumbatan usus. Bila penyakit tidak mereda setelah 48 jam, segeralah hubungi dokter.

2. Masalah warna

Secara umum, apa yang muncul pada muntah ketika seseorang sakit adalah apa yang ia konsumsi terakhir. Namun, jika muntah berwarna hitamin, merah terang, atau terlihat seperti warna anggur, itu dapat berarti muntah darah. Hal ini tentu berbahaya dan harus segera mendapati penanganan dokter.

3. Tidak selalu menjadi hal buruk

Pada wanita hamil, mual dan muntah selama trisemester pertama cederung menjadi tanda kesempatan rendah untuk mengalami keguguran. Pada orang yang tidak hamil, muntah adalah cara untuk mendapatkan infeksi dari sistem tubuh, sehingga dapat berhenti memperpanjang penyakit. Bila muntah menjadi parah hingga menyebabkan masalah lebih, seperti dehidrasi, maka mungkin obat anti-mual diperlukan.

4. Ilmuwan membangun mesin muntah

Para peneliti di North Carolina State University merancang dan membangun sebuah mesin untuk membantu mereka mempelajari norovirus, yang menyebabkan muntah serta diare. Mesin tersebut membantu ilmuwan menentukan bagaimana virus ditularkan.5. Bisa terkait fobia

Ada ketakutan dengan muntah, yang disebut emetophobia. Seseorang yang memilikinya mungkin memiliki kecemasan yang kemudian membuat tubuh lesu, termasuk berada di sekitar orang yang sedang muntah. Entah mengalaminya atau melihat orang lain muntah, dapat mengakibatkan kepanikan yang akhirnya membentuk fobia.

6. Dapat mematikan

Muntah biasanya dapat diobati dengan minum cairan bening, menghindari makanan padat, dan beristirahat. Namun, bila terus muntah, maka akan meningkatkan risiko dehidrasi dan masalah kesehatan lainnya. Jika muntah selama lebih dari empat atau lima jam, kunjungan ke dokter harus dilakukan karena mungkin tubuh memerlukan cairan intravena.

Itulah beberapa fakta tentang muntah yang belum diketahui. (prevention.com)