Find Us On Social Media :

Demi Ucok: Haruskah Kawin?

By Agus Surono, Kamis, 20 Desember 2012 | 16:45 WIB

Demi Ucok: Haruskah Kawin?

Intisari-Online.com - Apakah setiap wanita harus menikah? Pertanyaan itu memang lebih sering ditujukan kepada wanita daripada pria. Pria yang melajang tak ditanya soal menikah segencar wanita. Terlebih bagi orangtua, akan merasa malu ketika anak gadisnya belum juga menikah sementara umur sudah lebih dari cukup. Bagi etnis tertentu seperti Batak, bahkan sebelum meninggal orangtua ingin anaknya semua sudah menikah.

Itulah yang dilakukan Mak Gondut kepada anaknya Gloria Sinaga (diperankan oleh Geraldine Sianturi), yang akrab dipanggil Glo. Apalagi Mak Gondut divonis hidupnya tinggal setahun lagu. Ia pun gencar "mempromosikan" Glo ke sana- kemari.

Di lain pihak Glo masih mau mengejar mimpinya sendiri: membuat film. Ini film kedua yang akan dibuatnya dan bertekad untuk membuatnya secara lebih profesional. Sayang, ia terbentur masalah biaya. Di sinilah Mak Gondut yang punya jaringan luar akibat aktivitasnya mengeluarkan kartu As-nya. Mak Gondut mau membiayai pembuatan film Glo, asal ... "Kawin kau ama orang Batak!"

Cerita pun bermula.

Tentu saja Glo tak mau secepat itu. Apalagi ia sudah melihat kehidupan emaknya yang dalam bahasa dia, "kawin, lupa mimpi, and live boringly ever after."

Benturan keinginan ibu dan anak menjadi inti persoalan film ini. Film drama yang mengangkat keseharian dalam bingkai humor.

Film kedua Sammaria Simanjuntak ini menjadi semacam otobiografi dia. Dalam film itu kita bisa melihat bagaimana Glo membiayai proses pembuatan filmnya. Ya, model saweran (crowdfunding) yang sekarang jadi tren. Begitu juga dengan "Demi Ucok" ini. Bahkan dalam film itu Glo butuh waktu empat tahun sampai film keduanya selesai.

Dalam kenyataannya, "Demi Ucok" akan ditayangkan di bioskop 3 Januari 2013. Jika mengacu ke film pertama Sammaria, "cin(T)a" yang tayang pada 2009, maka Sammaria pun butuh waktu 4 tahun untuk mewujudkan film keduanya. Beruntung bahwa teknologi yang ada sekarang bisa memangkas biaya produksi pembuatan film. Jadi, film yang awalnya berbiaya Rp1 miliar ini akhirnya hanya membutuhkan dana sekitar Rp250 juta. Tak jauh berbeda dengan jumlah yang Sammaria peroleh melalui "saweran di dunia digital".

Meski terkesan menentang keinginan Emaknya, Glo tetap hormat padanya. Sammaria terkesan dengan pertanyaan yang diungkapkan oleh sutradara favoritnya, Yasmin Akhmad. "Apa kunci suksesmu?" Menurut Sammaria, kunci suksesnya adalah hiduplah dengan keinginanmu. Sedangkan menurut Yasmin, kunci suksesnya adalah, "Baik-baik ke orangtuamu."

Sambil menunggu tayang perdananya, silakan lihat cuplikan "Demi Ucok".