Intisari-Online.com - Siapa tak kenal dengan The Beatles. Kelompok musik asal Liverpool, Inggris itu begitu fenomenal. Dalam artikelnya yang ditulis di Intisari Maret 1969, Hos Nurjahja menyatakan bahwa meski musiknya dicemooh di Indonesia, namun semangat The Beatles adalah mendobrak norma-norma yang berlaku pada saat itu.
Sambutan yang mereka dapatkan tidak selalu memuaskan. Golongan tua yang masih berpegang teguh pada kebiasaan lama, terutama di Inggris yang terkenal dengan tradisinya, merasa tidak tertarik. Namun The Beatles maju terus.
Please Please Me adalah debut album pertama mereka. Di bawah label Parlophone, album yang keluar pada 22 March 1963 di Inggris itu merupakan buntut kesuksesan single "Please Please Me" (masuk peringkat no. 1 di banyak daftar tangga lagu) dan "Love Me Do".
Album yang berisi 14 lagu itu, delapan lagu diantaranya diciptakan oleh John Lennon dan Paul McCartney (aslinya ditulis dengan "McCartney–Lennon"). Inilah yang disebut majalah musik Rolling Stone sebagai "kelompok musik yang idenya berasal dari anggotanya, menulis sendiri lagunya, dan memainkan alat musik sendiri". Tahun 2012 Please Please Me terpilih sebagai salah satu album dari "500 Album Terbesar Sepanjang Masa" versi majalah Rolling Stones dengan duduk di peringkat 39.
Please Please Me masuk jajaran album top di Inggris Raya selama 30 minggu sebelum digantikan . Termasuk mengejutkan sebab saat itu pasar lagu didominasi lagu soundtrack film dan easy listening.
Rolling Stone juga menempatkan dua lagu dalam album tersebut pada daftar "500 Lagu Terbesar Sepanjang Sejarah", yakni No. 139, "I Saw Her Standing There", dan nomer 184, "Please Please Me".
Mau mendengar lagu-lagu di album tersebut?