Penulis
Intisari-Online.com -Seorang pengungsi erupsi Gunung Kelud berusia 5 tahun mempunyai cara unik menyambut presiden SBY. Jihan, nama bocah itu, membawakan lagu Oplosan untuk menyambut kehadiran orang nomer satu di Indonesia itu ketika datang berkunjung posko pengungsian di GOR Ganesha, Kota Batu, Selasa (18/2).
Tidak hanya lagu Oplosan, para pengungsi juga menyanyikan lagu Perahu Layar, Wedus dan Kereta Malam di hadapan SBY dan rombongan.
Seolah tidak mau kalah, Presiden SBY lantas membalasnya dengan meminta Sekretaris Negara, Sudi Silalahi, menyanyikan lagu Ojo Podo Nelongso yang populer dibawakan oleh Koes Plus.
"Karena sudah dihibur nyanyi, Pak Sudi Silalahi akan sumbang nyanyi juga, judulnya Ojo Podo Nelongso. Silakan Pak Sudi," pinta SBY kepada Sudi Silalahi seperti dilansir Tribunnews.com.
Atas perintah Presiden SBY, Sudi Silalahi langsung maju dan melantunkan lagu Ojo Podo Nelongso. Saling berbalas lagu ini membuat para pengungsi merasa terhibur. Presiden SBY dan Ibu Negara Ani Yudhoyono ikut bertepuk tangan.
Presiden SBY bersama Ani Yudhoyono beserta rombongan tiba di GOR Ganesha pada pukul 12.55 WIB. Setelah bersalaman dengan pengungsi, Presiden SBY langsung mengajak seluruh pengungsi makan bersama. "Kita makan bersama Bapak Presiden. Nasi dan lauk pauk yang dimakan Bapak Presiden sama dengan nasi para pengungsi," kata pembawa acara memberi tahu.
Sebelum ke posko pengungsian di GOR Ganesha Kota Batu, presiden kelahiran Pacitan ini juga mengunjungi beberapa tempat yang menjadi posko pengungsian korban erupsi Kelud di Kediri dan Blitar. (Budi Prasetyo|tribunnews.com)