Kelahiran Sesar Pemicu Obesitas Anak?

K. Tatik Wardayati

Penulis

Kelahiran Sesar Pemicu Obesitas Anak?

Intisari-Online.com – Operasi sesar menjadi pilihan alternatif bagi wanita yang tidak ingin merasakan sakit saat persalinan normal. Selama 30 tahun terakhir ini, jumlah wanita yang melakukan metode ini tercatat mengalami peningkatan hingga 2,5 kali.

Meskipun demikian, sejumlah penelitian menyebutkan bahwa sesar berpotensi mempengaruhi perkembangan anak. Sebuah penelitian baru-baru ini dilakukan di Imperial College London, menyatakan proses kelahiran sesar cenderung menghasilkan bayi dengan berat badan lebih dibandingkan dengan mereka yang lahir secara proses alami.

Penelitian awal yang melibatkan 62 bayi mengungkapkan bahwa bayi yang dilahirkan dengan proses sesar memiliki lebih banyak lemak di hati mereka dibandingkan dengan bayi yang lahir dengan proses normal.

“Kami memiliki data awal yang menunjukkan bahwa proses yang terjadi di dalam hati (liver) untuk mengatasi lemak akan terganggu jika bayi tidak dilahirkan secara normal,” kata peneliti Profesor Neena Modi, seperti dilaporkan oleh Daily Mail.

Percobaan lebih lanjut dilakukan untuk menguji teori bahwa persalinan sesar dapat mencegah produksi hormon yang mengatur metabolisme selama hidup. Metode ini juga bisa mempengaruhi keseimbangan hormon dan enzim alami. Sementara, kelahiran normal memicu proses metabolisme yang dapat mengendalikan lemak.

Namun demikian, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) telah membatalkan pembatasan rekomendasi proses kelahiran sesar di seluruh dunia karena tidak memiliki cukup bukti dampak negatif yang terkait dengan operasi sesar ini.