Penulis
Intisari-Online.com - Temuan baru ini semoga membuat motivasi perokok untuk berhenti semakin bertambah. Mereka yang berhenti merokok ternyata lebih bahagia dengan hidupnya dan merasa lebih sehat dibandingkan dengan mereka yang tetap merokok.Peneliti mengamati 1.504 orang yang ambil bagian dalam percobaan penghentian merokok di AS. Para perokok itu diamati kondisinya dan juga kualitas hidupnya setahun dan tiga tahun setelah percobaan itu."Temuan kami menyebutkan bahwa dalam jangka panjang, seseorang akan lebih bahagia dan lebih puas dengan hidupnya jika berhenti merokok dibandingkan tidak. Penelitian ini memberikan bukti penting bahwa berhenti merokok memiliki keuntungan dalam kesejahteraan hidup dibandingkan dengan mereka yang tetap merokok," tulis para peneliti.Penelitian itu mengukur kesehatan, harga diri, filosofi hidup, hubungan personal para peserta penelitian. "Perokok percaya bahwa berhenti merokok akan mengurangi kebahagiaan atau kualitas hidup sebab mereka percaya hal itu mengganggu rutinitas, relasi, membuat hilangnya kesenangan yang berkaitan dengan merokok, atau karena berhenti merokok akan menghilangkan cara melepas stres," tulis peneliti yang menerbitkan penelitian itu dijurnal Annals of Behavioral Medicine.
Akan tetapi, benarkah yang dialami perokok yang berhenti adalah hal-hal seperti di atas? Ternyata tidak! Nilai untuk keseluruhan kualitas hidup, kesehatan, dan emosi positif - baik setahun atau tiga tahun setelah berhenti - dari mereka yang berhenti merokok ternyata lebih tinggi dibandingkan dengan mereka yang masih merokok.Mereka yang berhenti merokok juga melaporkan bahwa mereka merasa lebih santai menjalani hidup pada tahun ketiga.Jadi, jangan ragu untuk berhenti merokok.