Intisari-Online.com – Jika mata Anda sering terasa gatal, disertai dengan rasa sakit dan kemerahan, mungkin dalam kondisi kering. Pemicu dari kondisi ini termasuk alergi, polusi, terlalu lama di depan komputer, atau cuaca panas. Hormon juga sangat berpengaruh. Wanita berusia di atas 40 tahun secara signifikan berkurang produksi air matanya karena perubahan hormonal. Untuk mencegah atau mengurangi ‘penyiksaan’ dari mata kering, ikuti lima langkah berikut ini seperti dituturkan oleh Prevention.
- Pilih lensa kontak bebas pengawet. Jika Anda menggunakan lensa kontak, pilih yang tidak mengandung bahan pengawet. Pengawet dapat menyebabkan reaksi dalam bentuk sakit mata, kering, dan gatal. Cobalah untuk lebih selektif dalam memilih lensa kontak.
- Hindari menggunakan obat tetes mata. Jangan langsung menggunakan obat tetes mata jika mata terasa kering, tapi tidak merah. Obat ini mengandung decongestan yang bisa menciutkan pembuluh darah mata. “Selain itu, fungsi tetes mata adalah untuk mengatasi kemerahan dan iritasi, bukan mata kering,” kata Silvia Orengo-Nania, asisten profesor klinis optalmologi di Baylor College of Medicin, Houston, Amerika Serikat.
- Buatlah suhu lebih lembab. AC di ruang kerja juga bisa memicu mata kering. Meningkatkan kelembaban di dalam ruangan dengan alat pelembab ruangan, atau bila memungkinkan bukalah jendela sesekali.
- Kurangi konsumsi minuman beralkohol. Minum minuman beralkohol tidak hanya membuat mulut kering, tetapi juga mata Anda. Jika memang Anda suka minum minuman beralkohol, kurangi konsumsinya untuk menghindari risiko mata kering.
- Pengobatan sebelum tidur. Jika terbangun di pagi hari dan merasa mata Anda kering, perih, dan gatal, Anda dapat mencegahnya dengen memakai salep mata pelembab yang banyak tersedia di apotek. Gunakan sebelum tidur. Karena membuat penglihatan agak tidak jelas, hanya boleh digunakan pada malam hari.