Mengapa Kita Butuh Kalium?

K. Tatik Wardayati

Penulis

Mengapa Kita Butuh Kalium?

Intisari-Online.com – Kalium sebenarnya termasuk dalam golongan elektrolit meskipun sering diklasifikasikan sebagai mineral. Zat ini sangat diperlukan untuk tubuh karena membantu membawa muatan listrik dan memperbaiki fungsi kerja sel tubuh. Selain itu, kalium membantu proses pencernaan, penyerapan, dan asimilasi protein dari makanan yang kita konsumsi. Juga memainkan sejumlah peran penting dalam metabolisme tubuh dan memastikan bahwa semua sel, organ, dan jaringan berfungsi secara efektif.

Meskipun penting bagi tubuh, asupan kalium yang terlalu sedikit atau terlalu banyak dapat berefek buruk. Sebagai contoh ketika tubuh kekurangan kalium akibat kelaparan atau kekurangan gizi. Gangguan tekanan darah tinggi dan sensitivitas garam bisa datang menghampiri. Kadar Kalium juga dapat menurun ketika tubuh menderita penyakit seperti muntah, diare, gangguan ginjal, dan kelenjar adrenal.

Sebaliknya kelebihan kalium juga merugikan. Kerusakan ginjal adalah penyebab utama kelebihan kalium dalam darah terutama pada orang yang menjalani dialisis dan mengonsumsi obat tertentu yang mengurangi kemampuan tubuh untuk membuang kalium berlebih. Kandungan kalium yang ideal adalah 4,7 gram.

Mengapa tubuh kita butuh kalium?

Kalium membantu melindungi otak, jantung, dan organ penting lainnya. Sebab kalium bisa menyingkirkan kandungan natrium dari tubuh. Patut diketahui, ketika natrium terakumulasi secara berlebih di darah bisa mendatangkan penyakit darah tinggi. Selain itu, kalium juga membantu peningkatan kekuatan tulang dan mencegah keropos tulang. Risiko terserang batu ginjal pun bisa berkurang.

Apakah makanan yang kaya kalium?

Pisang sangat kaya akan kalium. Satu porsinya menyediakan sekitar 350 mg kalium. Buah-buahan lain yang kaya mineral ini adalah melon, aprikot kering, buah ara, bit, dan jeruk. Makanan berbahan baku kedelai, kentang dengan kulit, daging, dan susu juga kaya akan kalium.

Berikut ini beberapa makanan kaya kalium dan jumlah kandungannya.

Penting bagi kita memasukkan bahan makanan tadi dalam menu sehari-hari sesuai dengan jumlah yang diperlukan. Secara berkala cobalah tes darah untuk mengetahui kadar kalium Anda. Ini akan membantu Anda untuk menentukan makanan mana yang dapat disertakan dalam diet. Setelah tahu makanan mana yang dapat disertakan dalam menu harian, jangan lupa untuk selalu mengonsumsinya demi kecukupan kalium dalam tubuh Anda. (*)