Penulis
Intisari-Online.com – Masyarakat Indonesia kerap menganggap remeh virus flu. Mereka tetap beraktivitas berat meskipun sedang terserang virus yang sangat menular tersebut. Padahal, demi kesembuhan, pasien sebaiknya tidak keluar rumah. Selain bisa beristirahat dengan cukup, pasien juga tidak menjadi sumber penular kepada orang lain.
Virus flu bisa menyerang saat kekebalan tubuh sedang melemah. Oleh karena itulah, ketika sedang dalam kondisi kurang fit, kita sebaiknya tidak berdekatan dengan orang yang sakit flu. Sebab, dengan sistem kekebalan tubuh yang sedang melemah, virus flu akan dengan mudah masuk dan menyerang kita.
Sebenarnya, flu tidak berbahaya. Hanya saja, efek berantainya harus diwaspadai karena rentan menimbulkan komplikasi. Sebut saja infeksi paru-paru, sinusitis, dan radang telinga tengah (congekan).
Tentang flu sendiri, ada anggapan yang salah di masyarakat. Sebagian orang sering mengobatinya dengan antibiotika. Padahal hal itu tidak boleh dilakukan karena antibiotika fungsinya adalah untuk membunuh bakteri. Sementara itu, flu disebabkan oleh virus yang sifatnya tidak bisa dibunuh dengan antibiotika.
Yang bisa menyembuhkan flu sebenarnya diri kita sendiri atau sistem kekebalan tubuh. Beristirahat yang cukup dan menjaga pasokan gizi adalah cara paling efektif untuk mengusir flu. So, bagi kita yang terserang flu, tidak perlu minum obat antibiotika. Selain pemborosan, pemakaian antibiotika yang tidak tepat justru akan merusak kekebalan tubuh kita. (Sehat Itu Murah)