Intisari-Online.com – Seseorang dikatakan anemia jika tekanan darahnya rendah. Lebih tepatnya, tanda-tanda anemia terlihat pada orang yang memiliki jumlah darah yang rendah, terutama di komponen yang disebut hemoglobin. Anemia dapat dipicu oleh stres, keturunan, atau gangguan lainnya. Yang penting adalah mengidentifikasi tanda-tanda anemia dan sesegera mungkin mencari tahu penyebabnya.
Anemia sering merupakan gejala dari penyakit yang lebih serius seperti penyakit kuning, kanker, atau HIV/AIDS. Berikut ini beberapa tanda yang menunjukkan Anda mengalami anemia.
- Bagian dalam kelopak mata pucat. Sangat mudah mendeteksi anemia dengan melihat mata. Ketika meregangkan kelopak mata, lihat di baliknya. Anda akan melihat bagian dalam kelopak mata pucat.
- Kelelahan.Jika Anda merasa lelah sepanjang waktu selama satu bulan atau lebih, bisa jadi Anda memiliki jumlah sel darah merah yang rendah. Pasokan energi tubuh sangat tergantung pada oksidasi sel darah merah dan bila sel darah merah lebih rendah, tingkat oksidasi di bagian tubuh berkurang.
- Mual.Mereka yang menderita anemia sering mengalami gejala mual segera setelah mereka bangun dari tempat tidur.
- Sakit kepala.Orang yang mengalami anemia sering mengeluh sakit kepala terus-menerus. Kurangnya darah merah membuat otak kekurangan oksigen. Inilah yang sering menyebabkan sakit kepala.
- Ketika ditekan, ujung jari berwarna putih atau pucat.Ketika Anda menekan ujung jari, daerah sekitarnya akan berubah menjadi merah. Namun, jika mengalami anemia, ujung jari akan menjadi putih atau pucat.
- Sesak napas.Jumlah darah yang rendah menurunkan tingkat oksigen dalam tubuh. Ini membuat orang yang mengalami anemia sering merasa sesak napas atau terengah-engah ketika melakukan kegiatan sehari-hari seperti berjalan.
- Palpitasi.Palpitasi adalah istilah medis untuk denyut jantung tidak teratur, terlalu kuat atau kecepatan abnormal. Ketika tubuh kekurangan oksigen, jantung meningkat. Ini yang menyebabkan denyut jantung tidak teratur dan cepat.
- Pucat.Jika mengalami anemia, wajah Anda pun akan terlihat pucat. Kulit juga menjadi putih kekuningan.
- Rambut rontok.Rambut rontok bisa menjadi gejala anemia. Bila kulit kepala tidak mendapatkan makanan yang cukup dari tubuh, Anda akan mengalami rambut menipis dengan cepat.
- Penurunan kekebalan.Ketika tubuh memiliki energi yang sangat sedikit, imunitas atau kemampuan tubuh untuk melawan penyakit mengalami penurunan. Anda pun akan dengan mudah jatuh sakit atau kelelahan.
Anemia bukanlah penyakit yang bisa disepelekan. Perhatikan asupan makanan untuk menjaga kesehatan tubuh Anda. (*)