Payung Menangkal 90 Persen UV

K. Tatik Wardayati

Penulis

Payung Menangkal 90 Persen UV

Intisari-Online.com – Payung tidak hanya digunakan saat hujan deras. Tapi, ketika matahari bersinar cerah dan terik, payung juga dapat digunakan untuk melindungi kulit dari sinar ultraviolet. Demikian menurut sebuah penelitian di Meroy University, Atlanta.

Mereka menemukan bahwa payung dapat mencegah rata-rata cahaya lebih dari tiga perempat UV pada hari yang cerah. Payung hitam bahkan dapat menahan sinar matahari hingga 90 persen.

“Selain menggunakan tabir surya, saya menyarankan orang-orang untuk menggunakan solusi lain menangkal sinar matahari,” jelas Dr. Brundha Balaraman, peneliti dan dokter kulit dari Washington University School of Medicine di St. Louis, seperti dilansir Reuters Health.

Selain menggunakan payung, Balaraman juga menyarankan untuk memakai topi bertepi lebar atau pakaian yang melindungi dari sinar ultraviolet. Benda-benda ini dapat menjadi alternatif yang baik jika Anda tidak mau menggunakan tabir surya.

Dalam penelitian ini Dr. Supehy Chen dan rekan-rekannya ingin menguji apakah payung dapat digunakan untuk melindungi orang dari matahari. Mereka melakukan eksperimen terhadap 23 jenis payung menggunakan perangkat UV menghasilkan cahaya.

Payung yang dibuat khusus untuk menahan sinar matahari berhasil menangkal hingga 90 persen dari sinar UV, sementara payung hujan hanya dapat menahan UV sebanyak 77 persen.

Menggunakan payung bisa berguna bagi orang yang bepergian atau untuk pemain golf. Tapi menasihati orang untuk membiasakan diri membawa dan menggunakan payung pada hari yang cerah tampaknya tidak mudah. Malu, biasanya jawaban yang sering dikemukakan.

Jadi, ungkapan sedia payung sebelum hujan pun pantas direvisi: sedia payung juga sebelum panas.