Find Us On Social Media :

Cawapres Jokowi Segera Diumumkan!

By Axel Natanael Nahusuly, Selasa, 22 April 2014 | 19:30 WIB

Cawapres Jokowi Segera Diumumkan!

Intisari-Online - Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) masih menggodok nama cawapres dari calon presiden Jokowi pada pemilihan presiden 2014. Partai berlambang banteng ini berkonsentrasi dalam memilih nama untuk memenangkan pemilihan presiden.

"Ini bab yang serius. Kami ingin Mas Jokowi bisa memastikan kemenangan. Kedua kalau diberi amanat wapres ini bisa benar-benar melengkapi visi misi Jokowi sesuai yang disiapkan PDIP," kata Ketua DPP PDIP, Rokhmin Dahuri ketika dikonfirmasi, Senin (21/4/2014).

Mengenai nama tokoh yang menguat, Rokhmin belum bisa mengungkapkannya. Ia mengakui banyak tokoh yang mendekat ke PDIP. "Sudah banyak yang lamar. Mulai dari Pak JK (Jusuf Kalla), Mahfud (Mahfud Md), maupun Ryamizard (Ryamizard Ryacudu). Termasuk dari figur lain yang melamar," kata Rokhmin.(Baca juga: Inilah Plus-Minus Tiga Cawapres Jokowi

Ia mengungkapkan PDIP akan mengumumkan cawapres dari capres Jokowi dalam waktu dekat. Rokhmin mengakui partai politik sedang menunggu hasil perolehan suara resmi dari KPU. "Seminggu atau dua minggu lagi. Paling lambat. Hampir semua partai menunggu hasil realcount agar mengetahui berapa perolehan kursi di DPR," imbuhnya.

Mengenai koalisi, Rokhmin menjelaskan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri menyebut saat ini merupakan tahun penentuan. Ia yakin PDIP dapat memperbaiki carut-marut jalannya roda pemerintahan yang ditinggalkan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Selain itu, Indonesia juga menghadapi pasar bebas Asean. Sehingga produk Indonesia harus mampu bersaing dengan negara lain.

"Itu bisa menjadi peluang dan ancaman. Peluang kalau mampu menyerap tenaga kerja yang produktif lebih banyak. Sebaliknya kalau sistem industri kita hanya tumbuh disektor keuangan, hannya mengandalkan sektor konsumsi, dan eksport komoditas mentah. Pangan dan pertanian kita bahkan kebanjiran import," tuturnya.

Untuk itu, kata Rokhmin, pihanya juga serius memikirikan koalisi di pemerintahan. "Kami tidak basa-basi melihat tantangan bangsa indonesia," katanya. (Tribunnews.com)