Kapal Sewol Tenggelam, PM Korsel Undurkan Diri

Ade Sulaeman

Penulis

Kapal Sewol Tenggelam, PM Korsel Undurkan Diri

Intisari-Online.com - Perdana Menteri Korea Selatan, Chung Hong-won, Minggu (27/4/2014), mengundurkan diri dari jabatannya terkait kapal Sewol yang tengelamyang mengakibatkan ratusan orang penumpangnya tewas.

"Saya meminta maaf karena tak mampu mencegah terjadinya kecelakaan ini dan tak mampu bertanggung jawab dengan layak sesudah tragedi ini terjadi," kata Hong-won.(Baca juga: Tenggelamnya Kapal Sewol: Park, Satu-satunya Kru yang Jadi Pahlawan)

"Saya yakin, sebagai perdana menteri, saya harus menanggung tanggung jawab ini dan mengundurkan diri," tambah dia.

Pemerintah Korea Selatan dan seluruh aparaturnya mendapat kritikan tajam terkait tragedi itu dan cara pemerintah menangani operasi penyelamatan korban.

"Sejak awal saya sudah berniat mengundurkan diri namun menangani situasi ini menjadi prioritas utama dan saya harus membantu sebelum mengundurkan diri," ujar dia.

"Namun, kini saya memutuskan untuk mundur agar diri saya tidak menjadi beban lagi untuk pemerintah," Hong-won menegaskan.

Kapal Sewol yang tenggelam tersebut berbobot 6.825 ton tenggelam pada 16 April lalu dalam perjalanan dari pulau wisata Jeju menuju kota Incheon, di sebelah barat Seoul.

Sejauh ini, sebanyak 180 orang -sebagian besar pelajar yang melakukan kunjungan lapangan- dipastikan tewas dan 110 orang lainnya masih dinyatakan hilang. (kompas.com)