Intisari-Online.com – Hingga Kamis (24/7), lebih dari 740 orang Palestina tewas akibat serangan brutal Israel. Seiring dengan itu, banyak foto-foto korban perang Palestina-Israel beredar. Sayangnya, tidak semua foto tersebut asli. Beredar foto palsu terkait serangan Israel ke Gaza.
(Baca juga: Empat Bocah Gaza Tewas, Israel-Hamas Gencatan Senjata Lima Jam)Foto-foto tersebut sebagian besar menunjukkan bagaimana penduduk “Palestina” menjadi korban serangan Israel. Tujuannya jelas, untuk menarik simpati masyarakat internasional. Sayangnya, tujuan menggalang dukungan publik tersebut justru ternoda dengan beredarnya foto-foto palsu.
Foto-foto palsu terkait serangan Israel ke Gaza tersebut kemudian diulas dalam program BBC Trending yang dilansir 8 Juli 2014 lalu. Tayangan tersebut menunjukkan beberapa foto yang dimuat berasal dari foto-foto beberapa tahun lalu, bahkan ada juga foto-foto yang berasal dari konflik di Irak dan Suriah.(Baca juga: Serangan Israel Atas Gaza: Lontaran Roket Rakitan Berbalas Serangan Udara)
Contohnya sebuah foto sebuah wilayah yang dibombardir pasukan Israel, ternyata itu merupakan serangan Israel ke Lebanon pada 2009.
Foto lainnya menunjukkan seorang anak-anak dengan wajah dilumuri darah. Menurut BBC, foto tersebut diambil di Aleppo di Suriah, bukan di Jalur Gaza. Sementara foto lainnya diambil di Irak pada 2007.
Contoh foto palsu terkait serangan Israel ke Jalur Gaza yang lain menggambarkan seorang pria yang mencoba menyelamatkan seorang anak yang terluka parah akibat bom yang dijatuhkan IAF. Setelah ditelusuri di Google Images, diketahui bahwa foto diambil pada 2012.
Sayang sekali jika tujuan mulia untuk memberi dukungan bagi saudara-saudara di Palestina ternodai oleh foto-foto palsu seperti contoh di atas. (BBC)