Intisari-Online.com - Bagi penggemar The Beatles, terlebih John Lennon, pasti tidak asing dengan nama Mark David Chapman. Chapman adalah dalang kematian sang musisi legendaris John Lennon, Desember 1980. Baru-baru ini, melalui sebuah transkrip pribadi, Mark David Chapman si pembunuh John Lennon minta maaf.
“Saya meminta maaf telah menyebabkan duka ini (kematin Lennon). Saya merasa sangat idiot telah memilih jalan yang salah untuk sebuah ketenaran,” ujar Chapman.(Baca juga: Kisah John Lennon)
Terlepas dari rasa penyesalannya, Mark David Chapman kembali mengajukan pembebasan besyarat. Tapi sayang, permohonannya yang kedepalan itu ditolak oleh kejaksaan. Chapman cukup paham dengan penolakan tersebut, “Ini terkait dengan banyaknya orang yang terluka dengan apa yang telah saya lakukan,” ujar Chapman seperti dirilis Huffington Post.(Baca juga: Kumpulan Puisi, Prosa, dan Pantun Karya John Lennon)
“Banyak orang mencintaianya (Lennon). Dia adalah orang besar, sangat berbakat, dan banyak penggemarnya masih sakit hati. Saya menerima penolakan itu, (bagi mereka) ini bukan kejahatan biasa,” tambah Chapman.
8 Desember 1980 mungkin menjadi hari yang tak terlupakan bagi Chapman. Empat dari lima tembakannya mengenai John Lennon dan membuat mantan personil The Beatles itu meninggal. Setelah mengaku bersalah, Mark David Chapman si pembunuh John Lennon, dijatuhi hukuman seumur hidup pada 1981.