Find Us On Social Media :

Brian Epstein, Si Pendiri Beatles yang Terlupakan

By Chatarina Komala, Rabu, 1 Oktober 2014 | 20:30 WIB

Brian Epstein, Si Pendiri Beatles yang Terlupakan

Intisari-Online.com - Sebuah Teater Epstein didirikan untuk menghormati Brian Epstein, si pendiri Beatles yang terlupakan. Pasalnya walaupun telah mengubah The Beatles dari grup musik kecil menjadi idola dunia, Epstein nyaris tidak dikenal di kampung halaman The Beatles, yakni Liverpool.  Namun, menyikapi pendirian teater ini, para aktivis berpendapat, seharusnya ada banyak hal yang perlu dilakukan untung mengenang Epstein. "Namanya hanya dipakai untuk sebuah teater, dan itu tidak ada apa-apanya di Liverpool untuk mengenang Brian Epstein," kata Bob Pitt, pendiri Statue4Eppy.

Karenanya, muncul gagasan pendirian patung Epstein bersama patung-patung lainnya seperti John Lennon, legenda komedi Ken Dodd dan "Battling" Bessie Braddock, yang pernah menjabat sebagai anggota parlemen Buruh di kota itu dari tahun 1945 sampai 1969.

Billy Kinsley, vokalis utama 60s Band Merseybeats, menjelaskan mengapa dia mendukung proyek pembuatan patung ini. "Tanpa Brian tidak akan ada Beatles dan tanpa The Beatles kami hanya akan dikenal sebagai kota pelabuhan," kata dia.Berikut adalah jasa Brian Epstein, si pendiri Beatles yang terlupakan.1. Mengelola bagian piringan hitam di mal milik keluarganya di Liverpool ketika ia pertama kali menonton The Beatles di The Cavern Club.2. Mengubah citra mereka dari jaket kulit dan jeans ke jas dan dasi setelah mengontrak band itu pada Januari 1962.3. Berhasil meyakinkan EMI untuk mengontrak grup yang pada akhirnya di masa depan dikenal sebagai band legendaris, meski ditolak berkali-kali. (BBC)