Intisari-Online.com - Sebuah kuburan di Michigan baru saja mengenalkan cara baru membesuk orang yang sudah pergi untuk selamanya. Bagaimana caranya? Dengan fasilitas drive-thru di kuburan yang buat Anda dapat melihat lagi orang-orang tercinta yang sudah meninggal selama beberapa menit.
Kuburan unik ini bernama Paradise Funeral Chapel. Baru-baru ini mereka telah memasang jendela spesial pada tempat-tempat khusus di gedung tersebut. Apa spesialnya? Melalui jendela bernama tersebut, Anda bisa melihat jenazah yang berada dalam peti mati.
Hebatnya lagi, untuk berkunjung ke sana Anda tak perlu turun dari mobil. Prosesnya sama persis seperti memesan makanan dengan layanan drive-thru. Tirai di jendela spesial tadi akan secara otomatis terbuka ketika Anda berhenti di depannya. Setelah itu Anda punya waktu tiga menit.
Dalam tiga menit itu Anda dapat melihat sosok jenazah, mendengarkan musik yang dimainkan oleh pemutar suara otomatis, dan merenung atau berdoa. Disediakan juga tempat untuk memberikan donasi, kartu, atau benda-benda kenangan. Di balik sebuah pintu bahkan ada buku tamu yang bisa Anda isi!
Bagi Anda mungkin fasilitas drive-thru di kuburan yang membuat Anda dapat melihat lagi orang-orang tercinta yang sudah meninggal selama tiga menit ini sangatlah aneh. Akan tetapi Ivan Phillips, Presiden dari Paradise Funeral Chapel, memiliki pendapat sendiri.
Ia berusaha menyediakan kuburan yang mudah diakses oleh kaum lansia. Orang yang sudah berumur biasanya memiliki kesulitan untuk berjalan sehingga kesulitan untuk pergi ke kuburan. Mereka juga terkadang takut pada kuburan.
Dengan adanya inovasi kuburan drive-thru ini diharapkan orang-orang terdorong untuk lebih sering mengunjungi pusara orang-orang yang mereka cintai. Philips juga menjelaskan bahwa fasilitas jendela unik tadi tidak harus digunakan. Jika pihak keluarga tidak ingin melihat jasad orang yang ada dalam peti, mereka bisa meniadakan jendela tersebut.
Di Indonesia tentu belum ada fasilitas drive-thru kuburan yang membuat Anda dapat melihat lagi orang-orang tercinta yang sudah meninggal selama tiga menit. Akan tetapi ternyata di negeri paman sam sana sudah ada tiga kuburan yang memiliki fasilitas serupa (USAToday).