Intisari-Online.com - Pada 1977, Robyn Davidson meninggalkan kehidupannya di kota dan memilih melakukan perjalanan menantang menyeberangi gurun di Australia Barat.
Perjalanan yang mengubah kehidupan seorang perempuan 27 tahun (saat itu) ini diikuti oleh empat ekor unta dan seekor anjing. Dimulai dari Alice Spring, perjalanan yang membuat dirinya muncul di halaman muka berbagai media dunia ini berakhir di Samudera Hindia.
Rick Smolan, seorang fotografer National Geographic kemudian memilih untuk mendokumentasikan perjalanan ini. Sang fotografer mengikuti Robyn sepanjang perjalanannya dan menghasilkan banyak foto menakjubkan. Berikut ini adalah foto-foto yang dihasilkan oleh Rick Smolan.
Empat unta yang menemani Robyn dalam perjalanan adalah seekor unta jantan bernama Dookie, unta jantan yang lebih muda bernama Bub, seekor unta betina bernama Zeleika dan anak Zeleika bernama Goliath.
Robyn melatih unta-unta yang diajak dalam perjalanan sejak dua tahun sebelum perjalanan dilakukan. Pelatihan ini bertujuan agar keempat unta mampu bertahan selama melintasi gurun.
Robyn bermain bersama Bub. Di antara keempat unta yang dimiliki oleh Robyn, hanya Bub yang terlihat paling suka berada di air. Seperti menemukan mainan, Bub menjejak-jejakan kakinya dan mencipratkan air ke berbagai arah.
Robyn sempat ditemani oleh Eddie, seorang suku Aborigin Pitjantjatjara. Eddie menemani sepanjang 200 mil atau tiga minggu perjalanan.
Robyn dan Rick Smolan berpose beridiri bersebelahan.
Robyn dan Diggity, Anjing kepercayaannya yang ikut menemani perjalanan menyeberangi gurun.
Walaupun Robyn memiliki kompas dan peta yang mutakhir, beberapa kali dirinya mengalami ketidakyakinan dalam menentukan arah jalan.
(Foto-foto oleh Rick Smolan. Diambil dari Dailymail.co.uk)