Penulis
Intisari-Online.com -Terapi autourine sebaiknya selalu dilakukan bersamaan dengan pengawasan dokter. Meminumnya dibedakan satu jam sebelum atau sesudah minum obat dokter. Kalau mungkin obat dokter bisa diganti sepenuhnya dengan urine, tapi secara bertahap. Caranya: setiap hari kita minum urine dengan volume makin hari makin banyak sampai mencapai dosis yang tepat untuk badan kita. "Obat dari dokter tidak perlu langsung disetop, sejajarkan dulu. Setelah dua minggu, badan kita terasa enak, dosis dokter dikurangi sepertiga. Dua minggu lagi kalau stabil, kurangi sepertiga lagi. Pada minggu ketujuh kita bisa bebas dari makan obat dan bisa sembuh. Kecuali kalau kita tidak minum Urine lagi, ya kumat lagi," jelas doktor dalam mycotoxicology ini.
Cara pengambilan urine, menurut Iwan, bagian ujung pertama dibuang. Tapi dari pengalaman, sebenarnya bagian ujung ini bisa juga digunakan, kecuali untuk obat mata. Untuk ibu hamil, tidak dianjurkan untuk menggunakan kencing pertama di pagi hari dan kencing sesudah sarapan. Baru kencing ketiga yang boleh digunakan. Dosisnya cukup sehari sekali.
Cara pakainya:
- Minum
Untuk tujuan memelihara kesehatan dan kebugaran dosisnya satu kali sehari satu gelas urine pertama pagi hari dilakukan sebelum sarapan. Untuk pengobatan penyakit, minimal sehari tiga gelas urine, diminum sebelum makan. Khusus untuk pengobatan kanker minimal lima gelas dalam sehari dan diminum sebelum makan.
- Kumur
- Tetes (untuk mata, hidung, dan telinga)
- Rendam, kompres, dan lulur
- Suntik
Urine bagian pertama dibuang, bagian tengah diambil karena steril. Penelitian menunjukkan, dari 45.000 kali penyuntikan pada bayi hingga orang dewasa, tidak satu pun terinfeksi.
- Enema
Untuk orang yang tidak mampu meminum, bisa dengan enema. Urine dimasukkan melalui anus.
Dalam terapi Urine tidak dikenal efek sampingan. Yang ada recovery reaction (reaksi penyakit membaik). "Gejala yang saya alami pertama adalah mencret. Itu menunjukkan bahwa racun-racun dikeluarkan seluruhnya. Anda tidak usah minum obat, terus saja minum kencingnya. Kalau perlu minum oralit. Kalau dalam lima hari mencret tidak hilang, minum urinenya dihentikan sementara. Setelah mencretnya hilang, mulai minum urine lagi," jelas Iwan.
Ada juga gejala gatal-gatal. Untuk mengatasinya, ambil handuk, beri urine dan tempelkan. Gatal-gatal akan hilang. Mau mencoba?Artikel ini pernah ditulis di Intisari edisi Juni 2000 dengan judul "Minum Urine Usir Penyakit".