Penulis
Intisari-Online.com - Merasakan sebuah pengalaman, jelas berbeda dengan hanya sekadar di awang-awang. Begitulah catatan dari kunjungan Intisari ke "markas besar" Mazda di Hiroshima, Jepang, atas undangan PT Mazda Motor Indonesia (MMI), 5 - 10 April 2012. Sebab dalam kesempatan itu kami berkesempatan untuk mengenal lebih dekat dan merasakan sendiri produk terbaru Mazda yakni Mazda CX-5.
Mobil berjenis Sport Utility Vehicle (SUV) 2.000 cc ini diperkirakan akan mampu mencuri perhatian masyarakat. Utamanya para penggemar mobil yang elegan dan berteknologi terkini, namun tetap dapat dinikmati secara dinamis di jalan raya. Apalagi sosoknya terlihat begitu segar.
Mazda CX-5 merupakan produk pertama Mazda yang mengusung teknologi SkyAktiv, sebuah pengembangan produk yang lima tahun terakhir ini terus digeber oleh bagian riset Mazda. Konsep ini menggarap antara lain pemaksimalan kinerja mesin, penyempurnaan transmisi, serta desain yang sangat memperhatikan kinerja kendaraan. Hasilnya, sebuah mobil yang unggul dalam teknologi serta berbobot lebih ringan. Dari sinilah istilah SkyAktiv berasal karena “sky is the limit”.
Keunggulan itu terbuktikan ketika Intisari berkesempatan mengajak Mazda CX-5 untuk berlari-lari kecil di Miyoshi Proving Ground, sebuah area pengujian kendaraan milik Mazda di daerah Miyoshi. Catatan positif kami terutama soal pengendalian (handling) kendaraan yang terasa sangat baik. Soal transmisi juga terasa istimewa karena perpindahannya terasa begitu halus dengan jeda yang minim. Respons larinya juga cukup baik seiring pijakan kaki di pedal.
Satu keunggulan lain, sistem kontrol traksi dari mobil ini terasa tidak begitu menginterupsi. Bagi sebagian orang, fakta ini mungkin terasa tidak penting. Namun bagi pengendara dinamis yang menghargai “kenikmatan” mengemudi, akan merasa masih ada ruang untuk beraksi sebelum sistem komputer mengambil alih.
Jika ada hal yang patut menjadi perhatian adalah soal suspensi yang tidak terlalu empuk. Selebihnya, ketika Mazda CX-5 ini kami coba di Miyoshi dengan lintasan aspal berbagai kondisi, semuanya relatif baik dan menyenangkan.
Sayangnya, PT MMI belum bisa memastikan tentang harga jual Mazda CX-5 yang rencananya akan mulai dipasarkan Mei 2012 ini. “Pokoknya harganya kompetitif,” terang Yuji Nakamine, Director and Senior Managing Executive Officer Oversight of Global Marketing, Sales, and Customer Service Mazda Motor Corporation.
Rencananya, Mazda CX-5 akan hadir di Indonesia dalam dua varian yakni varian standar dan varian yang lebih mewah. Perbedaaan ada pada velg 19 inci, serta fitur auto front light system, dan sunroof untuk termewah. Sedangkan di kedua varian akan tersedia sistem kontrol traksi dan sensor tekanan angin ban.
Di Jepang sendiri, sejak dirilis Februari 2012, dalam sebulan, Mazda CX-5 sudah terjual 8.000 unit. Jumlah itu jauh melebihi perkiraan pihak Marketing yang menargetkan penjualan 1.000 unit dalam sebulan.