Intisari-Online.com - Huawei mengklaim ponsel pintar mereka, Ascend P6, adalah ponsel tertipis di dunia. Ponsel pintar berbasis Android ini memiliki ketebalan hanya 6,18 mm. Kira-kira setebal dua koin Rp500. Kamera depannya sudah memiliki resolusi 5 megapiksel.
Perusahaan dari Cina ini memang menonjolkan desainnya. Untuk kinerja, ponsel ini belum mendukung jaringan 4G. Direktur penelitian di CCS Insight, Ben Wood mengaku terkesan dengan Ascend ini baik dari segi material maupun kualitas. Karena tipis, sepertinya ada yang harus dikorbankan dan dalam hal ini hanya mendukung jaringan 3G saja.
Untuk mendukung ketipisan itu, tentu saja Huawei harus mendesain papan sirkuit tertipis agar semua perangkat elektronik masuk ke ponsel ini. Ketipisannya bisa dibandingkan dengan iPhone 5 dan Alcaterl One Idol Ultra. Beratnya lebih daripada kedua gawai (gadget) yang sudah disebut sebelumnya.
Salah satu keunggulan Ascend adalah adanya aplikasi auto-facial. Sangat mendukung mereka yang narsis sebab dengan kemampuan ini kita bisa mengambil foto diri kita sendiri dengan kualitas lebih baik. Untuk kamera belakang sudah mengusung resolusi 8 megapiksel. Sistem operasi yang digunakan juga sudah Jelly Bean 4.2.2. Untuk media penyimpanan internal kapasitasnya 8 MB, dan mendukung kartu microSD 32GB.
Spesifikasi lain dari ponsel ini adalah layar 4,7 inci beresolusi 720 x 1280 piksel, prosesor quad-core 1,5GHz K3V2, dan 2GB RAM. Untuk mendukung itu semua, baterai berdaya 2.030 mAH digendongnya. Untuk harga, sekitar Rp4 juta.
Huawei merupakan salah satu merek terkenal di Cina yang sudah ada sejak 1987. Tiga bulan pertama tahun ini Huawei sudah menjual 9.9 juta ponsel pintar dan menempatkannya sebagai perusahaan keempat yang sukses menjual ponsel pintar setelah Samsung, Apple, dan LG. Sukses di Asia, mereka sedang merencanakan akan merambah pasar Eropa dan Amerika Serikat. (BBC)