Penulis
Intisari-Online.com -Wimbledon kemarin sangat bersejarah bagi warga Inggris sebab Andy Murray berhasil menjuarainya. Kemenangan Murray bersejarah sebab dia menjadi warga Inggris pertama yang menang Wimbledon dalam 77 tahun untuk kategori pria. Murray menjadi pria ke 36 di Inggris yang memenangi Wimbledon dan pria tersukses dalam kemenangan Grand Slam dengan 113 kemenangan. Kesuksesan ini melengkapi medali Olimpiade Murray dan US Open dari cabang tenis. Hal ini mengguncangkan dunia sosial media. Twitter merekam bahwa ada 6.6 juta kicauan mengenai Wimbledon selama dua minggu turnamen itu diselenggarakan, ini sangat kontras dengan tahun kemarin, yang hanya 2.5 juta. Data ini didapatkan dari IBM.Sementara itu Facebook melaporkan bahwa ada 20 juta post, komentar dan "like" untuk kompetisi tenis bergengsi ini. Lalu provider EE mengungkapkan bahwa ada 39% peningkatan lalu lintas data pada final tanggal 7 Juli kemarin. Rekor lain dicatat Google yang mengungkapkan bahwa ada dua juta pencarian untuk Andy Murray dan 500 ribu pencarian untuk pacar Murray, Kim Sears.Rival Murray juga tidak kalah mencetak rekor, Novak Djokovic mendapatkan 3.1 juta "like", di mana ini tiga kali lebih banyak dari Murray yang "hanya" 1.3 juta like. Kicauan Andy Murray mengenai kemenangannya ("Can't believe what's just happened!!!!") bahkan di re-tweet 77 ribu kali dalam waktu satu jam saja. Trend ini juga diikuti oleh finalis wanita Wimbledeon lainnya di mana pemenang Marion Bartoli mendapatkan 18,412 "likes" untuk halaman resminya di Facebook dan lawannya Sabine Lisicki mendapatkan 290,000.Padatnya arus data membuat beberapa website olahraga sulit diakses. Sebanyak 25% pengunjung ke website Eurosport tidak bisa masuk ke websitenya. Selain Wimbledon, event olahraga lain seperti final Lions rugby test di Australia - membuat website berita olahraga kewalahan menerima akses. (BBC)