Amankah Pisang Karbitan?

Agus Surono

Penulis

Kebiasaan menawar saat membeli pada pedagang kecil

Intisari-Online.com -Pisang yang dipanen secara tradisional biasanya dipanen saat sudah mulai penuh sisirannya. Lalu, ditebang dan dibiarkan di suhu ruangan. Namun, pisang yang dibiarkan matang seperti ini, matangnya seringkali tidak sama.

Ada dua cara agar pisang cepat masak dan merata matangnya.

Karbit (kalsium karbida) adalah senyawa kimia yg bila bereaksi dengan uap air di udara akan menghasilkan gas asetilin. Gas Asetilen ini dapat merangsang proses pemasakan terutama perombakan klorofil (zat warna hijau) menjadi zat warna kuning (karotenoid). Akan tetetapi, pada saat proses perubahan warna tersebut, kemungkinan besar proses perombakan zat pati, pembentukan asam-asam organik dan senyawa volatil (penimbul aroma) tidak berlangsung secara optimal. Alhasil, gula yang memberikan rasa manis dan bau harum khas pisang masak juga belum terbentuk. Karena itu, pisang atau buah yang dikarbit hanya warnanya saja yang berubah menjadi kuning taip rasanya tidak manis, masih berasa sepat dan aromanya blm kuat.

Amankah pisang hasil karbitan tadi dikonsumsi? Menurut dosen Teknologi Pascapanen Hultikultura, Fakultas Teknologi Pertanian, Universitas Udayana, Dr. Ir. Bambang Admadi Harsojuwono, karena bisa menguap, zat asetilen atau karbit juga bisa dicuci dengan air, sehingga tidak sampai meresap ke dalam daging pisang.

Yang sering ditimbulkan dalam proses ini adalah munculnya bercak hitam di pisang yang mengakibatkan warna pisang tidak menarik. Tetapi itu tidak berbahaya. Untuk menghindari bercak hitam, saat meletakkan karbit jangan sampai menyentuh pisang. Karbit berasal dari bahan kimia yang dapat menghasilkan energi panas.

Cara ini akan menghasilkan pisang yang lembek dan kulitnya cepat jelek. Namun, pisang yang dikarbit tetap aman untuk dikonsumsi. Tidak mempengaruhi kadar gizi dan mutunya. Memang ada beberapa negara melarang penggunaan karbit. Tapi, pelarangan ini lebih karena gas asetilen ini gampang meledak.

Artikel Terkait