Penulis
Intisari-Online.com – Bagi sebagian orang, mendengar cerita tentang gigitan nyamuk bisa membuat mereka gatal meskipun kulit mereka baik-baik saja. Beberapa dokter mengaku, mereka sering merasa gatal saat melihat pasien mereka menggaruk tubuh mereka.
Seperti dilansir NBC News, tampaknya gatal juga bisa menular, seperti halnya menguap dan tertawa, demikian menurut para peneliti dari University of Hull di Inggris.
“Satu-satunya alasan mengapa ada orang yang merasa gatal setelah melihat orang lain menggaruk karena gatal yang menular,” kata Henning Holle, salah satu peneliti.
Holle kemudian meminta 51 orang dewasa untuk menonton video dari seseorang yang menggaruk tubuhnya. Selama pemutaran video, dua-pertiga dari responden ternyata juga merasa gatal dan menggaruk tubuh mereka.
Holle kemudian menjelaskan, menonton seseorang yang menggaruk tubuhnya memicu aktivitas di anterior insular, daerah utama somatosensory, korteks prefrontal dan premotor. Wilayah di mana matriks gatal aktif ketika seseorang benar-benar gatal. Ini berarti, melihat orang lain menggaruk akhirnya mempengaruhi otak untuk merasakan gatal.
Holle menyangka, gatal yang menular adalah bentuk empati bagi orang lain. Dikatakan, seseorang yang lebih mudah gelisah, temperamental, sering cemas, depresi, iri, dan merasa bersalah lebih mudah terinfeksi gatal.
Hasil dari penelitian ini diterbitkan dalam jurnal Prosiding National Academy of Science. Apakah Anda tiba-tiba merasa gatal setelah membaca artikel ini? (*)