Mengapa Antibiotik Harus Digunakan dengan Benar?

Chatarina Komala

Penulis

Mengapa Antibiotik Harus Digunakan dengan Benar?

Intisari-Online.com -Kini, penggunaan antibiotik tak tepat atau tak sesuai dengan indikasi medis semakin marak. Padahal, hal itu bisa mengakibatkan sejumlah risiko, seperti pengobatan yang menjadi lebih lama dan sulit. Karenanya, antibiotik harus digunakan dengan benar unutk mencegah kebalnya kuman penyebab penyakit terhadap obat antibiotik.Chairul Radjab Nasution,Direktur Bina Upaya Kesehatan Rujukan Kementerian Kesehatan mengatakan, kuman menjadi kebal terhadap antibiotik karena meningkatnya pemakaian antibiotik tak tepat. Banyak orang yang terbiasa mengonsumsi antibiotik tanpa resep dokter. ”Diperkirakan, 50 persen antibiotik diberikan pada kasus tak perlu, seperti penyakit infeksi karena virus,” kata Chairul. Padahal, menurut Direktur Bina Pelayanan Kefarmasian Kementerian Kesehatan Bayu Teja Muliawan, antibiotik termasuk obat keras. Inilah yang mengharuskan pemakaian antibiotik harus sesuai dengan resep dokter.Sekretaris Komite Pengendalian Resistensi Antimikroba Anis Karuniawati mengatakan, penyakit infeksi yang disebabkan bakteri memang bisa diatasi dengan memberi antibiotik. Namun, tak semua penyakit infeksi disebabkan bakteri. Ada pula penyakit infeksi yang disebabkan virus.Salah persepsiKini, apa pun penyakit infeksinya, orang cenderung mengonsumsi antibiotik. Padahal, penggunaan antibiotik tak tepat akan membuat bakteri kebal sehingga pengobatan menjadi lebih lama dan lebih sulit dilakukan.Terkait hal itu, anggota Komite Pengendalian Resistensi Antimikroba, Taralan Tambunan, mengatakan, klinisi harus berpedoman pada panduan WHO dalam memberi obat. Dalam pedoman itu disebutkan, pemberian obat harus tepat diagnosis, jelas tujuannya, benar memilih obat, dan tepat memberikannya.Anggota Komite Pengendalian Resistensi Antimikroba, Purnamawati, menegaskan, anak-anak paling banyak terpapar antibiotik karena kerap sakit. Namun, antibiotik tak mesti diberikan setiap kali anak sakit, sebab, kebanyakan sakit yang diderita tergolong ringan dan bisa sembuh sendiri, seperti demam, batuk dan pilek, serta muntah disertai diare. (Kompas)