Intisari-Online.com - Kondisi lingkungan yang tak sehat memang dapat memberikan efek buruk pada kesehatan. Salah satunya yaitu paparan udara berpolusi sejak dini dapat sebabkan autisme.
Penelitian terbaru ini menemukan bahwa anak-anak yang autis seringkali telah terpapar udara yang berpolusi sejak masih dalam kandungan. Dua tahun pertama hidup anak juga memengaruhi tingkat resiko seorang anak terkena autisme.
Sejak tahun 2000an angka prevalensi penyakit autisme terus meningkat. Dulu hanya 1 dari 150 anak yang berpotensi mengidap autisme. Sekarang angka tersebut telah berubah menjadi 1 banding 68. Meski makin banyak anak yang didiagnosis mengidap autisme, hingga sekarang belum ditemukan penyebab pasti dari penyakit ini.
Beberapa studi telah menunjukkan bahwa paparan udara berpolusi sejak dini dapat sebabkan autisme. Ibu yang saat hamil mengonsumsi banyak pestisida dari makanan juga berpotensi lebih besar untuk melahirkan anak yang autis.
Dalam melakukan riset ini ketua tim peneliti, Dr. Evelyn Talbott, melakukan wawancara dengan 217 keluarga yang anaknya mengidap autisme. Anak-anak in ilahir antara tahun 2005 – 2009 dan tinggal di negara bagian Pennsylvania.
Peneliti menemukan bahwa keluarga-keluarga ini telah terpapar sekitar 30 polutan udara yang beracun. Sebagai pembanding, Dr. Talbott juga mewawancarai keluarga dengan kriteria yang sama namun anaknya tidak mengidap autisme.
Hasil yang ditemukan semakin memperkuat dugaan bahwa paparan udara berpolusi sejak dini dapat sebabkan autisme. Mereka yang terkena paparan polutan udara styrene dan chromium ternyata dua kali lipat lebih beresiko mengidap autisme.
Styrene adalah senyawa yang sering digunakan pada plastik dan cat. Sedangkan chromium merupakan logam berat yang diprosuksi dalam proses pelapisan besi. Selain kedua jenis senyawa ini beberapa polutan lain pun ternyata juga dikaitkan dengan penyakit autisme.
Jika Anda tak ingin anak-anak Anda mengidap autisme, mulai sekarang pilhlah lokasi rumah yang sehat. Sebaiknya hindari untuk tinggal di kota yang berpolusi karena bisa memicu munculnya berbagai macam penyakit (MedicalNewsToday).