Find Us On Social Media :

Hati-Hati, 4 Mitos Keliru tentang Metabolisme

By Axel Natanael Nahusuly, Kamis, 13 November 2014 | 18:15 WIB

Hati-Hati, 4 Mitos Keliru tentang Metabolisme

Intisari-Online.com - Metabolisme adalah cara tubuh mengubah makanan menjadi energi. Biasanya metabolisme menjadi kata kunci bagi kita yang sedang berusaha menurunkan berat badan. Namun kita harus berhati-hati, karena menurut Karen Ansel, MS, RD, masih banyak orang mempercayai mitos keliru tentang metabolisme seperti ini.1. Metabolisme akan menurun drastis di usia 30Jika kita sangat takut memasuki usia 30 karena mendengar hal tersebut, kita tidak perlu cemas. Ansel mengungkapkan, proses penurunan metabolisme terjadi pada usia 40, yang biasanya disertai hilangnya massa otot yang juga berpengaruh terhadap pembakaran kalori serta kegemukan.Ansel menyarankan kita untuk rutin berolahraga setidaknya 100 menit dalam seminggu untuk melatih otot serta tulang agar metabolisme tetap lancar dan tubuh terasa bugar.2. Metabolisme tidak memiliki ukuran yang pastiBanyak orang menganggap bahwa manusia modern pasti memiliki proses metabolisme yang lambat. Tapi, Ansel justru menyatakan bahwa cara mudah untuk mengukur apakah kita memiliki metabolisme yang baik adalah dengan melakukan olahraga serta mengatur pola makan.Jika hasilnya baik, bahkan maksimal, itu artinya kita berhasil mengontrol proses metabolisme. Cara mudah membandingkan metabolisme kita dengan orang lain adalah lewat tingkat aktivitas dan konsumsi kalori per hari.3. Kita tidak bisa mengubah proses metabolismeMasih berpikiran kita dilahirkan dengan metabolisme yang lambat dan tidak bisa mengubahnya? Itu keliru. Cara meningkatkan metabolisme adalah dengan menerapkan pola hidup sehat. Beberapa jenis makanan yang lumayan bisa mendongkrak metabolisme adalah kafein dan cabai merah. Tetapi, tentu saja kita tidak bisa menggantungkan harapan pada kedua jenis makanan itu saja untuk mengharapkan perubahan yang besar.4. Wanita bertubuh kurus memiliki metabolisme yang baikFaktanya, tidak selalu. "Orang yang kurus suka mengkompensasi apa yang dilakukannya," kata Ansel. "Kalau mereka makan terlalu banyak dalam sekali makan, mereka makan lebih sedikit pada makan berikutnya. Mereka cenderung mengikuti tanda-tanda yang terjadi pada tubuh mereka, dan saya pikir itulah kunci orang-orang yang kurus secara alami."Kita pun bisa meniru kebiasaan mereka. Amati tanda-tanda kapan tubuh merasa lapar, makanlah ketika kita menyadarinya. Lalu beri ganjaran dengan aktivitas fisik. "Dengan cara itulah Anda benar-benar membuat metabolisme terjadi," kata Ansel.Itulah beberapa mitos keliru tentang metabolisme. Semoga bermanfaat. (Taloidnova)