Find Us On Social Media :

Chanel, Satu-satunya Brand Fashion yang Tak Ingin Digunakan Putri Diana, Alasannya 'Dalem'

By Ade Sulaeman, Minggu, 27 Mei 2018 | 11:45 WIB

Intisari-Online.com - Setelah pernikahannya dengan Pangeran Charles, Putri Diana menjadi sorotan dunia.

Karena kecantikan dan keanggunan setiap penampilannya, Putri Diana dijuluki sebagai ikon mode dunia.

Hal tersebut membuat banyak desainer dan brand fashion mengincarnya dan ingin mendandani Diana semasa hidupnya.

Namun menurut laporan baru, setelah perceraiannya dengan Pangeran Charles, Putri Diana tidak lagi ingin memakai barang-barang yang menampilkan logo Chanel.

Baca juga: Temukan Uang Rp20 Juta, Tukang Sampah Jujur di Yogyakarta Ini Keliling Mencari Pemiliknya

Dalam wawancara baru dengan Harper's BAZAAR Australia, perancang Australia Jayson Brundson membahas saat dirinya bekerja dengan Diana pada tahun 1996, selama kunjungan terakhir Putri Diana ke Australia untuk acara amal.

"Saya berteman baik dengan Joh Bailey dan Joh ditunjuk sebagai penata rambutnya saat dia ada di sini dalam kunjungan itu. Dia belum lama bercerai dan Joh tahu saya adalah penggemar berat. Jadi saat dia berkata kepada saya, 'Maukah Anda datang sebagai asisten saya?' pada hari Sabtu dan aku berkata, 'Ya tentu saja aku akan, aku suka," ungkap Brundson.

Satu kejadian saat memilihkan busana Diana masih diingat Brundson sampai saat ini.

Brundson menceritakan, "saya menemukan sepasang sepatu Chanel, dan saya berkata, 'Nah ini akan terlihat bagus dengan Versace,' dan dia berkata 'Tidak, saya tidak bisa memakai C yang terhubung, double C.' Jadi saya bertanya mengapa, dan dia berkata, 'Ini Camilla dan Charles.'"

Baca juga: Saat Latihan Bersama, Pasukan Khusus TNI Mendapat Makanan Enak, Sebaliknya Pasukan AS Mendapat 'Buah Ular'

Penikahan Putri Diana dari Pangeran Charles berakhir pada bulan Agustus 1996.

Namun sepanjang pernikahan mereka, Camilla Parker Bowles dikabarkan selalu hadir di antara mereka berdua.

Bahkan, sebelum perpisahan Putri Diana dari Pangeran Charles diumumkan, rekaman panggilan telepon romantis antara Camilla dan Charles bocor, yang mengarah ke rumor perselingkuhan.