Find Us On Social Media :

Inilah 10 Fakta Mencengangkan Permainan Catur yang Tak Pernah Anda Ketahui

By Afif Khoirul M, Sabtu, 26 Mei 2018 | 19:30 WIB

Intisari-online.com - Catur merupakan olahraga asah otak dengan menggunakan papan persegi dan juga bidak catur berjumlah 32.

Permainan ini masuk salah satu olahraga yang bakal dipertandingkan di pentas Asian Games, permainan ini akan berakhir dengan cara skakmat yang dilakukan oleh pemain lawan.

Meski terdengar sederhana beberapa fakta mengenai olahraga ini akan membuatmu tercengang dan tak pernah kamu sangka sebelumnya.

Berikut ini 10 fakta mencengangkan dari permainan catur, beberapa diantanya adalah fakta kelam mengenai permainan ini. 

Baca Juga : Asyik Berlibur, Bocah Tak Sengaja Temukan Pedang Legendaris Excalibur Milik Raja Arthur

Baca Juga : 'Partikel Tuhan', Penemuan Gila yang Menurut Stephen Hawking Bisa Memicu Kiamat

1. Sebuah desa di India kecanduan catur setelah satu orang mengajari semua orang cara bermain 50 tahun yang lalu untuk menghentikan penggunaan alkohol dan judi yang berlebihan yang kini hampir tidak ada sama sekali.

2. Ossip Bernstein adalah seorang grandmaster catur terkenal, yang dijatuhi hukuman mati oleh Bolshevik pada tahun 1918.

Ketika ia menghadapi regu tembak, seorang perwira Rusia yang mendengar namanya menawarkan kepadanya kesempatan untuk membuktikan identitasnya dalam permainan catur, dia mengalahkan petugas dan dibebaskan. 

3. Ada perusahaan yang mengkhususkan diri dalam membuat ruang tersembunyi untuk rumah Anda. Satu membutuhkan papan catur yang dimainkan dalam kombinasi tertentu untuk membuka kunci. 

Baca Juga : Masih Ingat Kakek 75 Tahun yang Nikahi Gadis Berusia 25 Tahun? Begini Kondisi Keduanya Sekarang

4. Pada tahun 1999, catur Grandmaster Garry Kasparov memainkan The World dalam permainan catur yang berlangsung selama empat bulan. 

Lebih dari 50.000 orang dari lebih dari 75 negara berpartisipasi dalam permainan dengan langkah yang diputuskan oleh suara mayoritas. Garry akhirnya menang pada usia 62 ketika 51% dari Dunia memutuskan untuk mengundurkan diri.