Find Us On Social Media :

Terburu-buru, Ratu Inggris Tetap Mengalah Meski Ada Warga yang Menghalangi Jalannya

By Ade Sulaeman, Selasa, 21 Juli 2015 | 13:30 WIB

Terburu-buru, Ratu Inggris Tetap Mengalah Meski Ada Warga yang Menghalangi Jalannya

Intisari-Online.com - Apa yang dilakukan oleh Ratu Elizabeth II rasanya patut ditiru oleh para pemimpin di seluruh dunia. Dalam kondisi terburu-buru, Ratu Inggris tersebut tetap mengalah meski ada warga yang menghalangi jalannya.

Kejadian yang berlangsung pada Minggu (19/7/2015) tersebut berawal saat Scarlett Vincent dan Toby Core sedang berjalan-jalan di Windsor Great Park dengan anak mereka ketika sang ratu muncul dari belakang mereka.

Sang ratu yang diduga sedang terburu-buru menuju gereja tersebut tidak membunyikan klakson atau tanda lainnya agar keluarga yang menghalangi jalannya tersebut menepi. Dia lebih memilih mengambil jalur melebar dengan ban sebelah kanan melindas rumput taman.

Ketika Vincent (23 tahun) dan sang suami sadar bahwa ada mobil di belakang pun segera menepi untuk memberi jalan.

Betapa kagetnya mereka ketika menyadari bahwa pengemudi dengan pakaian serba pink tersebut adalah Ratu Elizabeth II. Apalagi ketika sang ratu melambaikan tangan dan melempar senyum ramah kepada keluarga tersebut.

Dia mengatakan kepada Daily Mail: "Kami tidak benar-benar memiliki waktu untuk keluar dari jalan saat kami berada di dunia kami sendiri sehingga dia harus keluar jalur."

Pasangan dari Gerrards Cross, Buckinghamshire tersebut mengatakan mereka tidak tahu Ratu tinggal di Windsor akhir pekan itu.

Meskipun usianya sudah menginjak 89 tahun, Ratu Elizabeth II tetap menjadi pengendara yang tajam. Saat muda pun Ratu Inggris menjadi sopir sekaligus mekanik di Women’s Auxillary Territorial Service selama Perang Dunia Kedua.

Ratu Inggris adalah satu-satunya orang di Inggris yang diizinkan untuk mengemudi tanpa lisensi (Surat Izin Mengemudi).

Berikut ini foto-foto saat Ratu Inggris yang tergesa-gesa tetap mengalah meski ada warga yang menghalangi jalannya:

(mirror.co.uk)