Penulis
Intisari-Online.com -Seekor domba dengan bulu menggunung ditemukan di Australia. Setelah dicukur untuk pertama kalinya, bulu yang dihasilkan sebanyak 40 kilogram dan dianggap cukup untuk membuat 30 sweater—berat itu hampir setengah dari seluruh berat tubuhnya sebelum dicukur.
Tammy Ven Dange, chief executive dari RSPAC di Canberra, lembaga yang berhasil menyelamatkan domba jantan yang dipanggil Chris pada Rabu (2/9) itu berharap rekor bulu itu diakui oleh Guinness World Records. Sementara pejabat dari organisasi yang bermarkas di London itu tidak langsung menanggapi harapan itu.
Untuk sementara, wol terbanyak yang dihasilkan dari seekor domba adalah seberat 28,9 kg yang dicukur dari seekor domba jantan di Selandia Baru yang dijuluki sebagai Big Ben pada Januari lalu. “Dia (domba) terlihat baik, tampak seperti orang baru,” ujar Ven Dange. Setelah dipotong, bobot domba yang kini tinggal di instansi perlindungan hewan di Canberra itu menjadi 44 kg.
Disebut di awal, Chris ditemukan oleh RSPAC pada Rabu kemarin dan langsung dibawa ke Canberra. Di sana, ia dicukur dibawah pengaruh obat anestesi karena bulu yang sangat lebat dianggap berpotensi merobek kulitnya ketika dicukur.
Tukang cukur Ian Elkins mengatakan, domba tersebut tampaknya berada di kondisi yang sangat baik setelah “dibebaskan” dari bulunya yang menggunung. “Saya tidak yakin bahwa ia pernah dicukur sebelumnya, saya rasa dia berusia 5 atau 6 tahun,” kata Elkins. (Huffington Post, Foto: Metro.co.uk)