Intisari-Online.com – Tragedi kematian Paul Walker ternyata belum terbahas tuntas. Baru-baru ini muncul berita bahwa anak Paul Walker menuntut Porsche karena ayahnya terbakar hidup-hidup.
Menurut tuntutan yang diajukan, Paul Walker sebenarnya selamat dari kecelakaan mobil yang dialaminya. Ia meninggal justru karena kebakaran yang terjadi setelahnya. Tuntuan ini datang dari jaksa yang disewa oleh Meadow Walker, anak perempuan Paul Walker.
Berdasarkan keterangan dari jaksa, sabuk pengaman Walker justru membelenggu punggung Walker dan meremukkan tulangnya. Walker pun kemudian terperangkap di kursi itu sehingga tak bisa melarikan diri.
Kebakaran sendiri terjadi setelah satu menit 20 detik setelah kecelakaan. Namun karena terperangkap, Walker akhirnya tidak bisa keluar dan ia terbakar hidup-hidup. Menurut keterangan sebelumnya, kebakaran terjadi karena mobil itu dipakai untuk kebut-kebutan sekitar 128 hingga 149 kilometer per jam.
Namun menurut keterangan terbaru, mobil itu ternyata hanya berjalan sekitar 101 hingga 114 kilometer per jam. Kebarakan terjadi bukan karena mobil dibawa terlalu cepat namun gegara oleng dan tidak bisa dikendalikan. Menurut jaksa, kecelakaan ini tak akan terjadi bila mobil Porsche itu memiliki keseimbangan yang baik.
Jaksa Meadow berkata bahwa Porsche Carrera GT yang dikendarai Paul tidak memiliki teknologi Porsche Stability Management (PSM) yang sebenarnya merupakan standar untuk model-model mobil Porsche lainnya. Menurut pihak penuntut, mobil Porsche ini sebenarnya berbahaya dan tidak layak digunakan.
(tmz.com)