Penulis
Intisari-Online.com -Gara-gara senapan penyerang Paris mati, seorang perempuan lolos dan selamat dari serangan Paris. Ia meringkuk di bawah meja ketika seseorang mengarahkan senjatanya kepadanya, bersiap untuk menembaknya. Detik-detik tersebut berhasil terekam dalam CCTV yang terpasang di sebuah restoran pizza di Paris.
Pria itu mengangkat senjatanya dan mengarahkannya ke salah satu dari perempuan itu, yang dalam rekaman CCTV terlihat agak buram karena terhalang bingkai jendela. Namun, senapan serbu pria itu mendadak tidak berfungsi. Pria itu berbalik dan pergi.
Tak lama kemudian, salah satu dari perempuan tersebut terlihat berdiri dan memeriksa kondisi sekitar. Setelah merasa aman, dia meraih tasnya dan melarikan diri. Perempuan kedua muncul dari posisi yang sama dan lari. Daily Mail melaporkan, perempuan yang menjadi sasaran tembak tetapi selamat itu berusia 40-an tahun. Ia pergi ke restoran pizza untuk makan malam dan minum anggur.
Laki-laki bersenjata itu diketahui bernama Salah Abdeslam (26), yang sempat dihentikan polisi di dekat perbatasan Belgia beberapa jam setelah serangan. Para petugas selama beberapa saat berbicara kepada Abdeslam, sebelum kemudian melepaskan dia. Mereka tidak menyadari bahwa dia salah satu dari pelaku serangan itu.
Rekaman kamera CCTV dari sudut yang lain dalam restoran itu juga menunjukkan seorang pelayan bernama Jasmine (20) merangkul seorang perempuan tua, Lucille, yang tertembak di pergelangan tangan dalam tembakan awal si penyerang.
Kedua perempuan itu berlindung di belakang bar, sementara Jasmine sesekali mengintip keluar untuk melihat apakah sudah aman bagi dirinya untuk melarikan diri. Dia menenangkan Lucille, sebelum mereka dapat melarikan diri ke ruang bawah tanah. Dan kita tahu kemudian, tidak ada pelanggan atau anggota staf restoran itu yang tewas dalam serangan tersebut.
Mereka yang tertembak hanya mengalami luka ringan, tetapi di dekat tempat itu lima orang tewas, termasuk seorang pria yang sedang dalam perjalanan ke restoran untuk membeli pizza.(Kompas.com)